Berita Depok
Warga Depok Bisa Kurangi Beban TPA Cipayung yang Kini 'Overload', Begini Caranya
Warga Depok Bisa Kurangi Beban TPA Cipayung yang Kini Kelebihan Kapasitas, Begini Caranya
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, CIPAYUNG - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Kota Depok mengalami kelebihan kapasitas imbas ribuan ton sampah yang masuk tiap harinya.
Menanggapi hal itu, Kasubag Tata Usaha (TU) TPA Cipayung Yuyun Andiyana memberikan saran pengolahan sampah yang benar sebelum dibuang.
Menurut Yuyun, penanganan persoalan sampah di Depok harus dilakukan dari hulu ke hilir.
“Jadi dari sumber sampah sampai akhirnya ke TPA,” kata Yuyun saat ditemui di TPA Cipayung, Selasa (14/5/2024).
“Sebenarnya yang ideal sampah itu habis di wilayah masing-masing kalaupun diangkut ke TPA hanya residu itu saja,” sambungnya.
Yuyun menambahkan, masyarakat dapat menyetorkan sampah ke bank sampah untuk diolah menjadi barang yang lebih bermanfaat.
Selain itu, sampah rumah tangga juga dapat disetorkan ke Unit Pengelola Sampah (UPS) untuk dijadikan kompos.
Dengan demikian, volume sampah yang dibuang ke TPA akan berkurang jumlahnya.
“Baru nanti yang sudah benar-benar tidak bisa dipakai baru bisa dibuang ke TPA dalam volume yang jauh lebih kecil karena hanya residunya,” ujarnya.
Program penanganan sampah dari hulu ke hilir ini juga sedang digencarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok.
TPA Cipayung Kelebihan Kapasitas
Diberikan sebelumnya, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat sudah mengalami kelebihan kapasitas sampah dalam beberapa tahun ke belakang.
Pasalnya, 1.000 hingga 1.500 ton sampah berbagai jenis dibuang ke TPA Cipayung setiap harinya.
Kasubag Tata Usaha (TU) TPA Cipayung Yuyun Andiyana menjelaskan, kondisi kelebihan kapasitas tersebut sudah terjadi dalam beberapa tahun kebelakang.
Bahkan, tiga kolam tampung di TPA Cipayung sudah menjadi satu karena tertimbun gunungan sampah yang kian hari meninggi.
“Over capacity itu sudah beberapa tahun ya, saya tidak bisa menyebutkan pasti jumlahnya,” kata Yuyun saat ditemui di lokasi, Selasa (14/5/2024).
Akibat TPA Cipayung yang kelebihan kapasitas, petugas harus bekerja lembur untuk menata gunungan sampah agar tidak Longsor.
Yuyun menambahkan, ketinggian gunungan sampah di TPA Cipayung mencapai 20 hingga 30 meter.
“Sampahnya juga kalau teman-teman tahu itu sudah luber kemana-mana, karena sampah dengan beratnya sendiri dia akan turun, apa lagi kalau kondisi hujan hanyut terbawa air secara perlahan,” pungkasnya. (m38)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09
| Mulyadi Warga Cilangkap Depok Berharap Dapat Bantuan RTLH Karena Rumahnya pada Bocor |
|
|---|
| Warung Jamu di Sawangan Depok Jual Miras Oplosan, Pemilik Tak Berkutik di Depan Petugas |
|
|---|
| Nekat Panjat Pagar Rumah Warga, Seorang Pria Terekam CCTV Curi Helm di Sukmajaya Depok |
|
|---|
| Berbagi Inspirasi, Puteri Remaja Jabar Pariwisata 2025 Edukasi Kebersihan |
|
|---|
| Bikin Pendapatan Daerah Boncos, Satpol PP Depok Diperintahkan Berantas Peredaran Rokok Ilegal |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.