Pembunuhan

Pembunuhan Sadis di Cirebon, Casnadi Tak Terima Wanita Open BO Minta Bayaran sebelum Bercinta

AKBP Rano Hadiyanto mengatakan pelaku Casnadi membunuh korban AN karena kesal korban meminta bayaran jasa kencan di awal.

Editor: Feryanto Hadi
Istimewa
Ilustrasi prostitusi 

WARTAKOTALIVE.COM, CIREBON- Pembunuhan dengan korban wanita penghibur kembali terulang.

Kali ini dilakukan pemuda di Kota Cirebon, Jawa Barat.

Dia dengan sadis menghabisi nyawa wanita yang hendak dikencaninya.

Satreskrim Polres Cirebon Kota mengungkap motif seorang pria bernama Casnadi diduga membunuh gadis berusia 21 tahun berinisial AN yang jasadnya disimpan di dalam lemari kamar kos di Cirebon, Jawa Barat, pada Kamis (9/5/2024).

Kapolres Cirebon Kota AKBP Rano Hadiyanto mengatakan pelaku Casnadi membunuh korban AN karena kesal korban meminta bayaran jasa kencan di awal.

Padahal, kata Rano, antara terduga pelaku dan korban telah bersepakat untuk melakukan transaksi pembayaran setelah layanan kencan.

Baca juga: Tak Ada Lagi Kondom Berserakan, RTH Tubagus Angke Kini  Kinclong, Pedagang Kaki Lima Apresiasi Camat

 Rano menuturkan polisi telah menangkap pelaku Casnadi sekitar pukul 20.30 WIB atau tiga jam lebih seusai mendapat laporan adanya penemuan mayat perempuan pada sekitar pukul 17.00 WIB.

Selanjutnya, pihak kepolisian membawa pelaku Casnadi ke Mapolres Cirebon untuk menjalani pemeriksaan atas pembunuhan terhadap AN.

"Hanya dalam waktu tiga jam, pelaku berhasil ditangkap, di kawasan Kecamatan Karangsembung, Kabupaten Cirebon,” kata Rano pada Jumat (10/5/2024).

Dari serangkaian pemeriksaan di Mapolres Cirebon Kota sepanjang Kamis dini hari hingga Jumat pagi, kata Rano, terungkap fakta bahwa tindak pidana pembunuhan tersebut didasari karena rasa kesal terhadap korban.

Pelaku menyebut, sebelumnya korban telah sepakat melakukan transaksi kencan senilai Rp600 ribu, dengan pembayaran setelah layanan selesai. Namun, saat pelaku tiba di kos, korban AN tiba-tiba menagih jasa kencan di awal. 

Baca Juga: Fakta Baru Pembunuhan Pria Penyuka Sesama Jenis di Sukabumi, Pelaku Pakai 2 Pisau Habisi Korban

 
"Korban berontak, hingga terjadi cekcok, berujung kematian," ujar Rano dikutip dari Kompas.com.

Rano menyampaikan, pelaku yang merupakan warga Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon itu merupakan karyawan swasta di salah satu koperasi di kecamatan yang tak jauh dari tempat tinggal pelaku.

Korban dengan pelaku tidak saling mengenal. Keduanya murni terlibat perselisihan antara penyedia jasa layanan kencan dan konsumennya.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved