Pemain Indonesia Fokus Recovery untuk Hadapi Korsel di Semifinal Uber Cup 2024 Besok

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tim bulu tangkis putri Indonesia akan hadapi Korea Selatan (Korsel) di babak semifinal Uber Cup 2024, Sabtu (4/5/2024).

Tim Uber Indonesia lolos ke babak semifinal usai mengalahkan Thailand di babak perempat final dengan skor 3-0.

Gregoria Mariska Tunjung bersyukur dirinya bisa memberikan kemenangan pertama untuk tim badminton putri Indonesia.

Gregoria berhasil mengalahkan Ratchanok Intanon dengan skor 22-20 dan 21-18.

"Bersyukur karena pertandingan hari ini bisa lewat dengan baik. Saya berpikir kemenangan tadi untuk diriku dulu karena selama tur internasional belum sekalipun saya menang atas Intanon," kata Gregoria dikutip dari pbsi.id.

"Senang juga dengan dukungan tim di belakang yang membuat saya lebih percaya diri dan melepaskan ketegangan," ucap Gregoria.

"Saya menyiapkan kekuatan karena dia adalah pemain yang mempunyai teknik yang bagus, tidak mudah mengimbangi pukulan-pukulannya. Saya juga mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri karena poinnya ketat dan kejar-kejaran," ujar Gregoria.

Baca juga: Uber Cup 2024: Indonesia Melaju ke Semifinal Setelah Menang 3-0 atas Thailand

"Kemenangan atas Akane cukup menambah kepercayaan diri saya tapi saya selalu berpikir apapun bisa terjadi di lapangan. Jadi tadi saya me-reset pikiran saya untuk fokus dan lebih rileks untuk pertandingan tadi," tutur Gregoria.

Hal senada dikatakan Ester Nurumi Tri Wardoyo yang jadi penentu kemenangan dan melenggangnya tim badminton putri ke semifinal UBer Cup 2024.

Ester jadi penentu kemenangan tim bulu tangkis Indonesia setelah mengalahkan Supanida Katethong dengan skor 19-21, 21-19, dan 21-19.

"Puji Tuhan sangat senang bisa menang dan menjadi penentu tim Uber Indonesia ke semifinal," kata Ester.

"Masuk lapangan sempat tegang tapi karena tim sudah unggul 2-0 jadi tadi bukan menjadikan beban untuk saya tapi motivasi supaya saya bisa bermain lebih tenang dan lebih baik lagi," ujar Ester.

"Lawan Katethong saya sudah kalah 0-3 sebelumnya tapi saya mencoba untuk bermain maksimal, tidak mengingat hasil-hasil kemarin. Secara permainan dia kan tipenya menyerang, saya coba meladeni kecepatan dia tapi juga dengan kesabaran, tidak terburu-buru," jelasnya.

"Di tiga poin terakhir tadi saya menanamkan untuk tidak mau kalah, ini belum selesai. Dari pelatih dan tim di belakang juga tidak henti menyemangati. Dari situ saya menemukan energi untuk memenangkan pertandingan," ucapnya.

Baca juga: Thomas Cup 2024: Jonatan Christie Taklukkan Cho Geon-yeop, Indonesia 2-1 Korea Selatan

"Kemarin ada kak Greysia (Polii) datang, di tim juga ada ci Shendy (Puspa Irawati), mereka bilang sudah 14 tahun tim Uber tidak ke semifinal tapi kami tidak perlu terlalu memikirkan itu. Yang penting bermain maksimal, berjuang mati-matian di lapangan," paparnya.

Sedangkan, Manajer Tim Uber Indonesia, Ricky Soebagdja, memuji seluruh pemain Merah Putih.

"Luar biasa penampilan tim Uber Indonesia. Secara keseluruhan sangat membanggakan bagaimana Gregoria, Apriyani/Fadia dan Ester jatuh bangun berjuang di lapangan," kata Ricky.

"Gregoria menjadi kunci sebagai pembuka jalan. Apriyani/Fadia menunjukkan kesiapannya dalam bertanding. Dan Ester dengan mental yang benar-benar kuat, ketika stamina sudah terkuras, tinggal bergelut dengan dirinya sendiri dan itu bisa ia lewati," jelasnya.

"Tim ini memang gabungan dari senior dan junior, tidak diperhitungkan tapi dari situ mereka menjadi termotivasi dan terpacu. Secara tim begitu solid dan kompak. Ini mereka buktikan semua. Dengan keinginan kuat dari dalam diri," tuturnya.

"Terima kasih kepada para atlet, pelatih dan tim pendukung. Apresiasi setinggi-tingginya tapi tugas belum selesai. Masih ada babak semifinal besok melawan Korea Selatan," terangnya.

"Sekarang kami fokus ke pemulihan. Saya berharap yang tadi bermain bisa cepat recoverynya. Lalu siap untuk kembali diturunkan besok," jelasnya.

BERITA VIDEO: Bacagub Jakarta Ahmed Zaki Galang Simpati Masyarakat Rutin Terjun ke Lapangan
 

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa tim bulu tangkis putri Indonesia lawan Thailand pada babak perempat final di Uber Cup 2024 di Hi-Tech Zone Spors Centre Gymnasium, Chengdu, Sichuan, China, Jumat (3/5/2024).

Pada babak delapan besar itu, tim Merah Putih berhasil menaklukkan Thailand dengan skor sementara 3-0.

Dengan demikian, tim badminton putri Indonesia sudah dipastikan lolos ke babak semifinal, karena telah mengandaskan perjalanan Thailand.

Kebangkitan tim Uber Indonesia benar-benar nyata setelah apa yang mereka tampilkan sepanjang laga hari ini melawan Thailand yang berstatus tim unggulan tiga.

Diawali dari kemenangan heroik Gregoria Mariska Tunjung di partai pertama, yang mengandaskan ratu bulu tangkis Thailand, Ratchanok Intanon, keran poin untuk Indonesia bak terus mengalir deras.

Gregoria tampil luar biasa melawan mantan Juara Dunia tersebut dalam pertarungan dua gim yang sangat intensif.

Rekor pertemuan yang kalah telak di mana pemain asal Wonogiri itu sudah delapan kali kalah dan belum pernah menang dari Intanon, sama sekali tidak terlihat mengintimidasi performa Gregoria.

Baca juga: Indonesia Tantang Thailand di Perempat Final Uber Cup 2024, Ini Jadwal Lengkapnya

Gregoria tampil taktis dan gesit, membaca semua serangan Intanon dengan sangat baik hingga berhasil menang 22-20, 21-18 dan membuat Indonesia unggul 1-0 duluan.

Berlanjut ke partai kedua, ApriyanI Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti pun tidak mengecewakan.

Pasangan ganda putri nomor satu Indonesia itu sukses mengalahkan andalan Thailand Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai juga dengan straight games.

Apriyani/Fadia menunjukkan kelas dan kualitas mereka hingga membuat pasangan Thailand terus tertekan.

Bahkan Kititharakul sampai harus beberapa kali berusaha mencuri waktu untuk mendelay permainan, hingga diganjar kartu kuning oleh umpire pertandingan.

Dalam posisi sudah unggul 2-0, Indonesia butuh satu kemenangan lagi yang tersandar pada bahu Ester Nurumi Tri Wardoyo, yang tampil di partai ketiga.

Baca juga: Uber Cup 2024: Indonesia 2-3 Jepang, Komang Ayu Cahya Dewi Siap Kembali DIturunka di Perempat Final

Ester menghadapi Supanida Katethong, pemain lebih senior dan berpengalaman dari dia. Rankingnya juga lebih tinggi.

Pernah kalah satu kali dengan skor telak di turnamen Australian Open 2023, tidak menyurutkan tekad Ester untuk balas dendam.

Performanya jauh lebih meningkat, agresif dan terus bertahan dalam gempuran tekanan Katethong.

Walau kalah dulu di gim pertama dengan skor ketat 19-21, nyali adik Chico Aura Dwi Wardoyo tersebut tidak menciut.

Bahkan ritme roller coaster di gim kedua di mana Ester sempat tertikung saat sudah unggul jauh, tetap mampu dikuasainya hingga memaksakan rubber game.

Di gim ketiga, Ester kembali sempat tertikung saat sudah unggul di poin krusial 18-19.

Baca juga: Joko Suprianto Usul PBSI Evaluasi Menyeluruh, Kecewa Lihat Performa Tim Thomas dan Uber Cup 2022

Namun sekali lagi, dia membuktikan bahwa mentalnya telah berubah menjadi mental pemenang. Ester bermain lebih berani, dua smes terakhirnya menghujani pertahanan Katethong, membalikkan situasi dan membuatnya menang 19-21, 21-19, 21-19.

Pemain 18 tahun itu sukses menjadi penentu kemenangan tim Uber Indonesia atas Thailand sekaligus melaju ke babak semifinal Uber Cup 2024.

Hasil ini menjadi prestasi besar tim Uber Indonesia yang terakhir kali mampu memijak semifinal pada edisi Uber Cup 2010, 14 tahun silam.

Dengan memijak fase empat besar, artinya Indonesia juga sekaligus sudah mengamankan medali.

Pada semifinal Uber Cup 2024, Sabtu (4/5/2024), Indonesia akan berjumpa juara bertahan Korea Selatan.

Hasil Perempat Final Ubar Cup 2024, Jumat (3/5/2024). (*)

BERITA VIDEO: Pernikahan Ruben Onsu dan Sarwendah Retak Pengacara Ada Waktunya Disampaikan
 

Indonesia 3-0 Thailand

WS1 - Gregoria Mariska Tunjung vs Ratchanok Intanon: 22-20, 21-18 (1-0)

WD1 - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai: 21-17, 21-14 (2-0)

WS2 - Ester Nurumi Tri Wardoyo vs Supanida Katethong: 19-21, 21-19, 21-19 (3-0)

WD2 - Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto vs Nuntakarn Aimsaard/Phataimas Muenwong (tidak sampai dimainkan)

WS3 - Komang Ayu Cahya Dewi vs Busanan Ongbamrungpham (tidak sampai dimainkan)

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News