Pemain Indonesia Fokus Recovery untuk Hadapi Korsel di Semifinal Uber Cup 2024 Besok

Sedangkan, Manajer Tim Uber Indonesia, Ricky Soebagdja, memuji seluruh pemain Merah Putih.

"Luar biasa penampilan tim Uber Indonesia. Secara keseluruhan sangat membanggakan bagaimana Gregoria, Apriyani/Fadia dan Ester jatuh bangun berjuang di lapangan," kata Ricky.

"Gregoria menjadi kunci sebagai pembuka jalan. Apriyani/Fadia menunjukkan kesiapannya dalam bertanding. Dan Ester dengan mental yang benar-benar kuat, ketika stamina sudah terkuras, tinggal bergelut dengan dirinya sendiri dan itu bisa ia lewati," jelasnya.

"Tim ini memang gabungan dari senior dan junior, tidak diperhitungkan tapi dari situ mereka menjadi termotivasi dan terpacu. Secara tim begitu solid dan kompak. Ini mereka buktikan semua. Dengan keinginan kuat dari dalam diri," tuturnya.

"Terima kasih kepada para atlet, pelatih dan tim pendukung. Apresiasi setinggi-tingginya tapi tugas belum selesai. Masih ada babak semifinal besok melawan Korea Selatan," terangnya.

"Sekarang kami fokus ke pemulihan. Saya berharap yang tadi bermain bisa cepat recoverynya. Lalu siap untuk kembali diturunkan besok," jelasnya.

BERITA VIDEO: Bacagub Jakarta Ahmed Zaki Galang Simpati Masyarakat Rutin Terjun ke Lapangan
 

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa tim bulu tangkis putri Indonesia lawan Thailand pada babak perempat final di Uber Cup 2024 di Hi-Tech Zone Spors Centre Gymnasium, Chengdu, Sichuan, China, Jumat (3/5/2024).

Pada babak delapan besar itu, tim Merah Putih berhasil menaklukkan Thailand dengan skor sementara 3-0.

Dengan demikian, tim badminton putri Indonesia sudah dipastikan lolos ke babak semifinal, karena telah mengandaskan perjalanan Thailand.

Kebangkitan tim Uber Indonesia benar-benar nyata setelah apa yang mereka tampilkan sepanjang laga hari ini melawan Thailand yang berstatus tim unggulan tiga.

Diawali dari kemenangan heroik Gregoria Mariska Tunjung di partai pertama, yang mengandaskan ratu bulu tangkis Thailand, Ratchanok Intanon, keran poin untuk Indonesia bak terus mengalir deras.

Gregoria tampil luar biasa melawan mantan Juara Dunia tersebut dalam pertarungan dua gim yang sangat intensif.

Rekor pertemuan yang kalah telak di mana pemain asal Wonogiri itu sudah delapan kali kalah dan belum pernah menang dari Intanon, sama sekali tidak terlihat mengintimidasi performa Gregoria.

Baca juga: Indonesia Tantang Thailand di Perempat Final Uber Cup 2024, Ini Jadwal Lengkapnya

Gregoria tampil taktis dan gesit, membaca semua serangan Intanon dengan sangat baik hingga berhasil menang 22-20, 21-18 dan membuat Indonesia unggul 1-0 duluan.

Berlanjut ke partai kedua, ApriyanI Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti pun tidak mengecewakan.