Piala Asia U23

Shin Tae-yong Banjir Pujian dari Media Korsel, Berhasil Cetak Sejarah untuk Timnas U23 Indonesia

Racikan Shin Tae-yong memang luar biasa. Dia mampu unjuk gigi saat laga Timnas U23 Indonesia kontra Korsel di Piala Asia U23.

Editor: Valentino Verry
dok: PSSI
Pelatih Timnas U23 Indonesia Shin Tae-yong disorot media Korsel setelah sukses membawa Garuda Muda ke semifinal Piala Asia u23. Mereka mengagumi strategi yang diterapkannya, hingga menyingkirkan Timnas U23 Korsel. 

"Strategi mengecoh pelatih Shin Tae-yong, seorang 'rubah' yang berpikir cepat, berakhir dengan jabat tangan yang berujung pada kekalahan," tulisnya.

Masih dari situs sama, reporter Kim Yong-il menulis artikel berjudul "Tragedi di Doha! 'Lee Young-jun dan Hwang Seon-hong diusir wasit' Korea kalah dari Indonesia dalam adu penalti Gagal lolos ke Olimpiade untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir [Piala Asia U-23]"

Artikel tersebut juga menyebut bagaimana pelatih Hwang kalah pemikiran dari Shin Tae-yong.

"Hwang Seon-hong meningkatkan ekspektasi dengan melewati babak penyisihan grup dengan tiga kemenangan, namun harus mengakui keunggulan Indonesia, yang dianggap berada satu langkah di bawah tim," tulisnya.

"Korea Selatan berhasil melaju ke putaran final Olimpiade untuk sembilan kali berturut-turut, dari Olimpiade Seoul 1988 hingga Olimpiade Tokyo 2020."

"Namun, karena 'tragedi Doha', mereka tidak dapat berlaga di putaran final untuk pertama kalinya dalam 40 tahun sejak Olimpiade Los Angeles 1984."

Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkapkan rasa syukur dan bangga yang luar biasa atas keberhasilan Timnas lolos ke semifinal Piala Asia U-23.

Timnas Indonesia kalahkan Korea Selatan di perempat final dengan skor, 11-10 lewat drama adu penalti, usai di babak normal dan penambahan waktu skor imbang, 2-2.

Menurut Erick, Garuda Muda layak dinobatkan sebagai pencetak sejarah baru sepakbola Indonesia karena mampu membawa nama harum bangsa.

Apalagi perjuangan ini diraih lewat drama penambahan waktu dan adu pinalti.

Kemenangan dalam laga yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (24/4) waktu Qatar, atau Jumat (25/5) di Indonesia tak hanya menciptakan sejarah baru bagi Indonesia.

Kesuksesan Marselino Ferdinan dkk itu mendekatkan Indonesia dengan mimpi baru untuk selangkah lagi lolos ke Olimpiade Paris 2024.

"Alhamdulillah. Saya bersyukur kepada Yang Kuasa, dan rasa bangga kepada para pemain, pelatih, ofisial, serta seluruh timnas yang bermain sangat luar biasa dan terus menciptakan sejarah bagi sepakbola Indonesia. Generasi emas pesepakbola muda ini telah berjuang dengan semangat tinggi, mental baja, dan memberikan yang terbaik bagi Indonesia. Terima kasih," ujar Erick Thohir yang menjadi saksi langsung kemenangan tersebut.

Bermain tenang sejak kick off, Indonesia sempat dikejutkan lewat gol Korsel di menit sembilan.

Namun gol itu dianulir setelah pemain Korsel terperangkap offside usai wasit melihat tayangan VAR.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved