Timnas Indonesia Punya Jersey Anyar, Menpora Dito: Terinspirasi dari Jersey pada Tahun 1981

“Mayoritas hujatan karena kurang puas, berarti jersey kali ini bisa dibilang gagal dari segi desain,” tulis fachruleza_

“pemain timnas sudah bagus, eh jersenya jelek,” tulis laurensiuvandy.

Cuitan para penggemar sepak bola itu ditanggapi Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir.

Dia tak ambil pusing soal banyak yang tidak puas dengan Jersey ini.

Menurut Erick, pro dan kontra merupakan hal yang biasa.

Baca juga: Timnas Indonesia vs Timnas Vietnam, Erick Thohir: Timnas Kita Butuh Dukungan Maksimal dari Suporter

“Ya era demokrasi  biasalah ada suka ada yang tidak suka. Nanti lama-lama juga suka,” kata Erick.

Erick sendiri mengaku puas dengan jersey anyar Timnas Indonesia.

Menurut Erick, jersey keluaran Erspo yang merupakan apparel asli Indonesia mempunyai kualitas dan filosofi positif di dalamnya.

Bahkan, Erick sempat menanyakan kepada para pemain Timnas Indonesia soal kualitas dari jersey Timnas Indonesia ini.

“Ya yang penting kan saya pesan kualitasnya sangat bisa dipakai pemain. Tadi pemain saya tanya satu-satu mereka comfortable,” terang Erick.

Baca juga: Asnawi Mangkualam & Shayne Pattynama Absen Bela Timnas Indonesia Saat Jamu Timnas Vietnam: di SUGBK

“Ya bahwa grafik-grafik yang ada di jersey itu representasi dari suporter; tepuk tangan, drum, hentakan kaki makanya ada situ ada kaya suara yang terpola di dalam jersey,” pungkas Erick.

Erick Thohir: Ada Suara Suporter yang Terpola Dalam Jersey

Espro memperkenalkan dua jersey home and away Timnas dengan warna merah-merah dan putih-putih.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir pun menyambut baik munculnya jersey Timnas Indonesia ini apalagi diproduksi oleh apparel lokal.

“Ya saya rasa kita coba gabungkan bagaimana tadi brand lokal kita dorong mendunia, kita harus bangga dengan produk lokal,” kata Erick.