Pesan Prabowo Subianto ke Korban Bully: Ibu Pemulung Lebih Mulia Dibanding Orang Tua Koruptor
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto kasih pesan kepada anak pemulung Lastri dan Lendri yang menjadi korban perundungan atau bully di sekolah.
WARTAKOTALIVE.COM - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto kasih pesan kepada anak pemulung Lastri dan Lendri yang menjadi korban perundungan atau bully di sekolah.
Prabowo Subianto mengingatkan kepada dua bocah kembar itu agar tidak malu menjadi anak seorang pemulung.
Menurut Prabowo Subianto, menjadi anak pemulung jauh lebih mulia dibanding jadi anak koruptor.
Diketahui kisah Lastri dan Lendri viral di media sosial usai menangis karena dibully teman di sebuah sekolah dasar (SD) lantaran anak seorang pemulung.
Sehari-hari kedua bocah kembar itu juga membantu orang tua memulung.
Dari video viral tersebut, Prabowo Subianto mengajak bertemu kedua bocah kembar itu bersama dengan orang tuanya.
Prabowo mengaku geram dan tidak suka dengan aksi bullying yang terjadi di lingkungan sekolah.
Di akhir pertemuan itu, Prabowo juga turut berpesan kepada Lastri dan Lendri untuk tidak trauma atas apa yang telah terjadi dan tetap menghormati profesi apapun.
Bahkan Prabowo berpesan agar kedua anak tersebut tidak malu mempunyai orang tua pemulung.
Menurut Prabowo, jadi pemulung jauh lebih mulia ketimbang maling dan koruptor.
“Lendri belajar yang bagus ya, nggak boleh lagi trauma atau apa, jangan malu juga. Ibu mulia jadi pemulung daripada jadi maling atau koruptor. Kita hormati orang-orang yang mau kerja. Orang mau kerja itu mulia untuk memberi penghidupan,” kata Prabowo seperti dimuat dalam video Sabtu (9/3/2024).
Baca juga: Rekapitulasi KPU DKI Prabowo-Gibran Unggul, Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Tanda Tangani Berita Acara
Ketua Umum Partai Gerindra ini kemudian memberi pesan pada Lastri dan Lendri agar tidak bersedih atas perundungan yang telah terjadi.
Prabowo kemudian memerintahkan sekretaris pribadinya, Rajif Sutirto mencarikan lahan bangunan guna mendirikan rumah layak huni yang di belakangnya terdapat pekarangan untuk ternak bebek dan itik.
“Ibu yang tabah. Lendri harus tabah, berani, nggak usah takut lagi dan ibumu nggak usah lagi khawatir. Kita akan membantu membina Ibu. Jadi, apakah buka warung, kalau bisa ada peternakan itik dibelakangnya atau bebek,” kata Prabowo.
Rustini pun merasa terharu dan mengucapkan rasa terima kasih ha kepada Prabowo.
“Terima kasih ya Pak, sudah dibantu,” tutur Ibu Rustini.
Kisah pilu Lastri dan Lendri ini sempat menjadi sorotan warganet beberapa waktu lalu melalui video yang diunggah oleh seorang bernama Rizal dalam akun X @ythftr_.
Lastri pada saat bertemu Prabowo pun sempat menangis bercerita perundungan yang dialaminya.
Adapun, diketahui penghasilan yang didapatkan perhari oleh sang Ibu hanya belasan ribu rupiah.
Karena itu, Lastri dan Lendri ingin membantu meringankan beban dengan mencari barang rongsokan untuk membayar kontrakan rumah yang telat bayar dan bayaran sekolah.
Ayah kandung Lastri dan Lendri diketahui telah meninggalkan keluarganya sejak mereka berusia 4 bulan.
Sementara itu, ayah tiri mereka telah meninggal dunia empat hari yang lalu karena sakit lambung kronis.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.