Disdik DKI tak Mau Gegabah, Tunggu Hasil Polisi Sebelum Beri Sanksi Siswa Tawuran di Pasar Rebo

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dinas Pendidikan DKI masih menunggu hasil pemeriksaan dan penyelidikan Polres Metro Jakarta Timur terkait aksi tawuran di bawah fly over Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Hal itu diungkap oleh Plt Kepala Dinas Pendidik DKI Purwosusilo usai viral aksi tawuran yang terjadi di sana.

Baca juga: Bawa Golok hingga Stik Golf untuk Tawuran, Pelajar Berseragam Putih Abu-abu Diamankan Polisi

Bahkan, ada salah satu korban yang viral tangannya putus dan polisi telah menangkap sejumlah pelaku tawuran.

"Pelakunya juga ada yang belum ketangkep kan. Nanti kalau sudah dari hasil penelusuran Polres, kami akan dalami terkait dengan pelaku kalau terkait dengan sekolah," ujarnya, Rabu (31/1/2024).

Pihaknya, kata Purwosusilo, juga akan melakukan edukasi lebih jauh lagi terhadap para siswa agar tidak terlibat tawuran.

Baca juga: Tawuran Pelajar Kembali Marak di Jakarta, Umar Sarankan Dinas Pendidikan Berikan Sanksi Tegas

"Iya. Itu sudah dilakukan dan akan terus dilakukan pak. Terkait perilaku menyimpang, tindak kekerasan, bulying, tawuran di sekolah," imbuhnya.

Sebelumnya, Seorang remaja pria berinisial DS (18) mengalami putus pergelangan tangan usai terlibat tawuran di kolong Fly Over Pasar Rebo, kecamatan Ciracas, Jakarta Timur.

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Timur AKP Lina Yuliana mengatakan korban pun saat ini tengah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit (RS).

Sementara beberapa pelaku sudah diamankan Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.

“Korban terluka di bagian tangan dan sudah dibawa ke RS dan tengah dirawat hingga saat ini, lalu pelaku saat ini sudah diamankan dua orang,” kata Lina, Senin (29/1/2024).

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News