Bulu Tangkis
Jonatan Christie Siap Bertanding Mati-matian di WTF 2023: Cari Balikan Modal Nikah
Pemain bulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, akan tampil di BWF World Tour Finals (WTF) 2023.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhilah | Editor: Sigit Nugroho
Senjata rahasia yang dimaksud adalah dukungan non-teknis pertandingan, yaitu dorongan psikoligis.
Selain disediakan oleh PSBI, Jojo juga memiliki psikolog pribadi.
Psikolog menurut Jojo memegang peran penting dalam kariernya saat ini.
Jojo mengatakan, untuk mengalahkan lawan-lawan berat seperti Viktor Axelsen butuh strategi non-teknis.
"Dengan adanya Psikolog banyak hal yang sepertinya dulu-dulu itu saya tidak pernah terpikirkan," kata Jojo.
"Tapi ketika saya selalu diskusi keseharian saya di lapangan, di latihan, maupun terakhir kemarin pas ketemu Axelsen. Banyak hal yang ternyata ada momen-momen atau pembelajaran yang dulu-dulu tidak tahu akan hal itu," tutur Jojo.
BERITA VIDEO: Suasana Pembagian Race Pack Peserta Superball Run 2023
Kendati pada pertemuan terakhkir Jojo masih belum bisa mengalahkan tunggal putra Denmark itu.
Namun, terlihat bahwa Jojo bisa mengimbangi permainan sang lawan.
Jonatan Christie dan Viktor Axelsen setidaknya sudah bersua dalam 12 pertandingan di sepanjang karier masing-masing.
Hasilnya, Axelsen bisa mendominasi dengan mengunci 10 kemenangan.
Jojo hanya berhasil mencuri dua kemenangan yang terakhir didapatkan pada tahun 2019.
"Sebenarnya dari dulu tidak pernah takut bertemu dia. Tapi memang, balik lagi, ketika di lapangan, ada beberapa hal yang tadi saya jelasin, yang mungkin dulu saya tidak mengerti tapi perlahan-lahan sekarang 'oh dia melakukan hal ini, oh dia melakukan hal itu'," tutur Jojo.
"Jadi sedikit lebih paham, kita juga tidak tahu selanjutnya apakah bisa seperti sebelum-sebelumnya, apa lebih mendekati lagi, apa bisa memenangkan pertandingan. Lebih ke usahanya aja sih," jelas Jojo.
Jonatan dan Axelsen akan mengikuti turnamen penutuh tahun di BWF World Tour Finals (WTF) 2023, pada 13-17 Desember mendatang di Hangzhou, China.
Sekadar informasi, selain Jojo, Indonesia juga mengirim wakil lain di turnamen selevel Super 1000 itu.
Mereka adalah Anthony Sinisuka Ginting (Tunggal Putra), Jonatan Christie (Tunggal Putra), Gregoria Mariska Tunjung (Tunggal Putri) dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Ganda Putri). (*)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Susy Susanti Minta Atlet Muda Jangan Mudah Menyerah, Kekalahan Bukan Akhir Tapi Proses |
![]() |
---|
Peduli Sesama Mantan Atlet, Legenda Bulutangkis Indonesia Gelar Pertandingan Amal |
![]() |
---|
Taufik Hidayat Ingatkan Atlet Pelatnas Utamakan Prestasi Dulu: Jangan Money Oriented |
![]() |
---|
Indonesia Tanpa Gelar, Sabar Gutama dan Reza Pahlevi Kalah dari Korea Selatan di Indonesia Open 2025 |
![]() |
---|
Alasan Jonatan Christie Keluar Pelatnas PBSI dan Lanjutkan Karier sebagai Pebulutangkis Profesional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.