Sosok Doni Monardo di Mata Menkes Budi Gunadi dan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Kepergian mantan Kepala BNPB Letjen TNI Purn Doni Monardo di Rumah Sakit (RS) Siloam, Semanggi, Jakarta Selatan, Minggu (3/12/2023), menimbulkan duka mendalam bagi para kolega dan sanak saudara. 

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan sosok almarhum merupakan pekerja yang sangat cepat.

Baik Budi dan Doni diketahui pernah bekerja sama secara intens perihal penanganan pandemi Covid-19.

"Dia pekerja yang sangat cepat, sangat tidak memikirkan waktu kerjanya beliau. Padahal saya juga baru terinfo belakangan beliau sakit," ujar Budi, kepada wartawan, di lobi RS Siloam, Minggu.

"Jadi darma baktinya luar biasa bagi bangsa negara, terutama pada saat menangani Covid-19 bersama," lanjut dia.

Budi kemudian meminta doa dari seluruh masyarakat Indonesia untuk kepergian Doni Monardo.

Baca juga: Jenazah Doni Monardo Diberangkatkan dari RS Siloam Semanggi ke Rumah Duka di Serpong

"Doa dari seluruh rakyat Indonesia, semoga beliau mendapatkan tempat yang terbaik di sisi-Nya," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak mengaku sedih atas kepergian almarhum.

Ia mengatakan bahwa dirinya pernah merasakan didikan Doni Monardo saat berada di TNI.

"Saya bukan dari keluarga, saya sebetulnya salah seorang yang dididik oleh beliau cukup panjang. Hari ini, kita kehilangan beliau, salah satu tokoh bangsa yang karya-karyanya saya tahu persis sejak saya masih zaman perwira muda, beliau sudah banyak mengabdikan dirinya pada negara dan bangsa," kata dia.

Maruli tidak mengetahui secara pasti sakit apa yang dialami almarhum.

"Jadi soal penyakitnya saya kira nanti mungkin perlu ada yang ditemui dari keluarga atau dari rumah sakit," ucapnya.

Jenazah Diberangkatkan

Jenazah Mantan Kepala BNPB Letjen TNI Purn Doni Monardo, diberangkatkan dari Rumah Sakit (RS) Siloam, Semanggi, Jakarta Selatan, Minggu (3/12/2023) malam.

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, mobil ambulans yang membawa jenazah Doni Monardo berangkat dari rumah sakit sekira pukul 21.35 WIB.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Gubenur Maluku Murad Ismail tampak mengiringi keberangkatan jenazah.

Budi Gunadi mengenakan kemeja batik berlengan pendek dan celana panjang hitam, sedangkan Murad mengenakan pakaian serba hitam serta peci putih.

Tak hanya Budi dan Murad, terlihat pula kerabat maupun keluarga berada di RS Siloam untuk mengantarkan jenazah ke rumah duka di Serpong, Tangerang Selatan.

Diberitakan sebelumnya, Kepala BNPB Letjen TNI Purn Doni Monardo meninggal dunia Minggu (3/12/2023).

Doni Monardo meninggal dunia pukul 17.35 WIB setelah sebelumnya dirawat intensif di rumah sakit.

"Telah meninggal dunia Letjen Purn DR HC Doni Monardo, (Kelahiran 10 Mei 1963) pada hari Ahad 3 Desember 2023 pukul 17.35 WIB," kata Staf Khusus Kepala BNPB 2019-2021 Egy Massadiah, Minggu (3/12/2023).

Doni Monardo adalah seorang purnawirawan TNI-AD yang sedang menjabat Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI-AD.

Saat menjadi Kepala BNPB Doni Monardo pernah menjadi Ketua Satgas Covid-19.

Selama berdinas, ia pernah menjabat di antaranya sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden dan terakhir menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Doni, lulusan Akademi Militer (Akmil) 1985 ini berpengalaman dalam bidang infanteri. Selain itu juga beliau merupakan putra daerah Sumatera Barat yang berdarah campuran Lintau Buo, Tanah Datar dan Sungai Tarab, Tanah Datar.

Jabatan kemiliteran terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Sesjen Wantannas.

Baca juga: Sempat Dijenguk Jokowi, Eks Panglima Satgas Covid-19 Doni Monardo Meninggal, Ini Profil Lengkapnya

Sejak Februari 2022, Doni menjabat sebagai Ketua Pengurus Pusat Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD) periode 2021–2026.

Pengukuhan PPAD era Doni dilakukan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Markas Besar TNI-AD, Jakarta Pusat.

Doni sebelumnya dirawat intensif di Rumah Sakit (RS) Siloam Semanggi, Jakarta. Sejumlah pejabat sempat menjenguk Doni di rumah sakit, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jokowi sempat melihat kondisi Doni Monardo yang terbaring di tempat tidur perawatan. Selain itu, Jokowi berbincang dengan keluarga dari Doni Monardo serta tim dokter yang merawat.

Profil singkat

Siapa yang tak mengenal Letjen TNI (Purn) Doni Monardo? Tentu publik banyak yang tahu.

Sebab saat pandemi virus corona, Doni Monardo menjabat menjadi Kepala BNPB, sekaligus Ketua Satgas Covid-19.

Mungkin, Doni Monardo adalah Kepala BNPB yang paling terkenal.

Selain setiap hari muncul di televisi untuk mengabarkan perkembangan virus Covid-19, Doni Monardo dikenal sebagai jenderal ganteng.

Kinerja Doni Monardo pun dinilai berhasil mengatasi penanganan Covid-19 tersebut.

Namun, kabar Doni Monardo menghilang sejak masa pandemi Covid-19 berakhir.

Namanya juga pudar dari pemberitaan sejak pensiun dari jabatan sebagai Kepala BNPB.

Lama tak muncul ke publik ternyata kabar terbaru Doni Monardo cukup mengkhawatirkan.

Beredar kabar mantan Kepala BNPB tersebut jatuh sakit.

Kabar tersebut diungkap oleh Jhon Sitorus lewat cuitan di Twitter pribadinya.

"Sejak pensiun dari Kepala BNPB, namanya mulai hilang dari pemberitaan. Ternyata saat ini beliau sedang dirawat di Rumah Sakit dan dalam pengawasan dokter secara intensif," tulis Jhon Sitorus, dikutip Tribunjabar.id, Selasa (26/9/2023).

Baca juga: Sersan Nainggolan tak Kuasa Menahan Air Mata saat Jumpa Doni Monardo, Jenderal yang Baik Hati

Kabar Doni Monardo jatuh sakit itu juga dibenarkan oleh Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari.

"Kondisi beliau memang sedang sakit, sedang menjalani perawatan," ujar Abdul Muhari, dikutip dari Tribunnews.com.

Jhon Sitorus mengungkap selama ini sosok Doni Monardo berjasa membuat strategi penanganan Covid-19 yang melanda sejak 2019 hingga Covid-19 mereda pada awal tahun 2022.

Ia menceritakan Doni Monardo hampir tak pulang ke rumah demi mengawal pekerjaannya sebagai Ketua Satgas Covid-19 sekaligus Kepala BNPB.

Jhon mengaku mengagumi sosok Letjen TNI Doni Monardo tersebut.

Ia pun meminta doa kepada seluruh rakyat Indonesia untuk kesembuhan mantan Kepala BNPB sekaligus mantan Ketua Satgas Covid-19 tersebut.

Ternyata kabar Doni Monardo jatuh sakit itu pun telah diketahui jajarannya.

Kepala BNPB sekarang Letjen TNI Suharyanto hingga jajarannya menggelar doa bersama untuk kesembuhan Doni Monardo, mantan Kepala BNPB periode 2019 - 2021 tersebut.

Doa bersama juga digelar oleh Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD).

Doni Monardo kini merupakan Purnawirawan Letnan Jenderal TNI AD.

Sebelum pensiun, sosok Doni Monardo dikenal pernah menjadi Kepala BNPB pada 2019 - 2021.

Ia juga merupakan mantan Ketua Satgas Covid-19.

Mengutip kompas.com, Doni Monardo mengakhiri jabatannya sebagai Kepala BNPB lantaran pensiun dari dinas TNI mulai 1 Juni 2021.

Setelah pensiun Doni Monardo kini menjabat sebagai Ketua Umum PPAD periode 2021 - 2026.

Profil

Doni Monardo lahir di Cimahi Jawa Barat pada 10 Mei 1963.

Meski lahir di Cimahi semasa kecil ia dibesarkan di Aceh dan Padang karena ayahnya Letkol CPM Nasrul Saad berasal dari Minang.

Riwayat Pendidikan

*SMA Negeri 1 Padang

*Akademi Militer lulus pada 1985

* Sesarcabif

* Lat Komando

* Dik Gultor

* Dik Pemburu

* Diklapa I

* Diklapa II

* Dik Jump Master

* Dik Free Fall

* Seskoad (1999)

* Sesko TNI

* Lemhannas (2012)

Riwayat Jabatan

- Danyon 11 Grup 1/Kopassus (1998-1999)

- Danyonif 741/Satya Bhakti Wirottama (1999-2001)

- Dandenma Paspampres (2001-2003)

- Katim Analis Intel Kolakoops TNI (2003-2004)

- Waasops Danpaspampres (2004-2006)

- Danbrigif Linud 3/Tri Budi Mahasakti (2006-2008)

- Dan Grup A Paspampres (2008-2010)

- Danrem 061/Surya Kencana (2010-2011)

- Wadanjen Kopassus (2011-2012)

- Danpaspampres (2012-2014)

- Danjen Kopassus (2014-2015)

- Pangdam XVI/Pattimura (2015-2017)

- Pangdam III/Siliwangi (2017-2018)

- Sekjen Wantannas (2018 - 2019)

- Kepala BNPB (2019 - 2021)

- Ketua Satgas Covid-19 (2019- 2021)

- Ketua Umum PPAD (2022 - Sekarang). (m31)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News