Geng Motor
Tolak Masuk Geng Motor, Siswa MAN 1 Medan Aniaya Junior, Orangtua Menuntut Menteri Agama
Penganiayaan berat terjadi Kota Medan, seorang siswa MAN 1 Medan disiksa karena tolak gabung geng motor.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Berita tak mengenakan datang dari Kota Medan, terkait perilaku pelajar di kote tersebut.
Baru-baru ini warga Kota Medan dikejutkan oleh perilaku keji para pelajar MAN 1 Medan.
Senior kelas dibantu alumni menyiksa secara biadab juniornya, karena tak mau gabung jadi geng motor.
Baca juga: Miris, Empat Pelajar Tambora Jadi Anggota Geng Motor, Membegal, Menganiaya dan Pecandu Ganja
Tentu ini sangat memprihatinkan, mengingat pelajar di MAN 1 Medan fokus pada pembelajaran agama, namun sebagian ada yang jadi geng motor.
Berdasarkan ulasan Tribunnews, ada siswa kelas 1 MAN 1 Medan disiksa oleh teman dan alumni, karena menolak bergabung ke dalam geng motor.
Kemudian, penganiayaan ini juga diduga karena alumni maupun siswa yang tergabung ke dalam geng motor tak senang korban berjnisial MH (14) berteman dengan siswa SMA lainnya yang dianggap musuh dari pelajar MAN 1 Medan.
Ibu korban, Khairani Anwar menceritakan kronologi dugaan penyiksaan yang dialami anaknya tersebut.
Ia tak terima anaknya digebuki, dipaksa makan sendal berlumpur, makan daun serta meminum air yang sudah diludahi sekitar 20 orang.
Baca juga: Ibu Tiri di Tangerang Tega Aniaya Anaknya Gara-gara Sering Bermain Keluar Rumah Tanpa Izin
Bahkan parahnya lagi, punggung telapak tangan anaknya disundut besi kunci kendaraan yang sebelumnya dibakar menggunakan korek api hingga berbentuk huruf PA.
Menurut informasi yang diterima Khairani, penyiksaan ini lantaran anaknya menolak bergabung ke dalam geng, diduga geng motor berisikan pelajar MAN 1 Medan dan alumni sekolah tersebut.
Kemudian, penganiayaan ini juga diduga karena alumni maupun siswa yang tergabung ke dalam geng tak senang, karena anaknya MH berteman dengan siswa SMA lainnya yang dianggap musuh dari pelajar MAN 1 Medan.
Padahal, kata pembina rumah Tahfizh Quran Anwar Saadah, anaknya berteman dengan pelajar sekolah lain lantaran pelajar itu alumni tahfizh nya, dimana itu muridnya.
Baca juga: Geng Motor di Sukabumi Makin Brutal, Seorang Gadis Muda Diseret dan Dilindas Sepeda Motor
"Anak saya kan baru masuk kelas 1 dan anak sekolah SMA negeri 6 ada mantan anak didik saya, itulah kawan MH," kata Khairani Anwar, Sabtu (25/11/2023).
"Mereka nggak senang habib berteman dengan anak SMA negeri 6," imbuhnya.
Sebelum dugaan penculikan dan penyiksaan ini terjadi, Khairani juga menyebut anaknya sempat diancam dibunuh.
Geng Motor di Sukabumi Makin Brutal, Seorang Gadis Muda Diseret dan Dilindas Sepeda Motor |
![]() |
---|
Geng Motor di Indramayu Serang Anggota Polisi, Bripka Sugiono Dibacok saat Sedang Patroli |
![]() |
---|
Polres Metro Jakarta Barat Tangkap Komplotan Geng Motor Sadis, Lindas dan Bacok Korban di Palmerah |
![]() |
---|
Sadis, Geng Motor Bunuh Dua Pemuda di Tomang Palmerah saat Libur Lebaran |
![]() |
---|
Warga Manggarai Serang Geng Motor yang Main Petasan di Bulan Ramadan, Dua Orang Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.