Berita Video

VIDEO : Mantan PM Israel Desak Netanyahu Mundur dari Jabatannya, Sebut Pemerintahan Tak Berfungsi

Mantan Perdana Menteri Israel Yair Lapid mendesak penerusnya Benjamin Netanyahu untuk mundur dari jabatannya.

Editor: Muhamad Rusdi

WARTAKOTALIVE.COM -- Mantan Perdana Menteri Israel Yair Lapid mendesak penerusnya Benjamin Netanyahu untuk mundur dari jabatannya.

Hal itu karena serangan Israel ke Jalur Gaza yang dinilai kian brutal.

Lapid bahkan menyebut jika pemerintahan Netanyahu saat ini tidak berfungsi.

Baca juga: VIDEO Benjamin Netanyahu Tawarkan Bantuan Bahan Bakar Untuk RS Al Shifa

Dilansir melalui Al Jazeera, Yair Lapid menyebut bahwa Benjamin Netanyahi kini telah kehilangan kepercayaan publik setelah Israel kecolongan atas gempuran Hamas pada (7/10).]

Seruan Lapid agar Netanyahu mundur adalah desakan pertama yang dilontarkan pejabat tinggi Israel sejak serangan di Jalur Gaza berlangsung.

Lapid menegaskan bahwa Netanyahu tidak bisa tetap menjadi Perdana Menteri Israel.

Pihaknya mengaku memerlukan pemerintahan untuk pemulihan nasional.

Oleh sebab itu, Lapid mendesak agar Netanyahu mundur sekarang.

Selain itu, ia menegaskan bahwa Israel tidak bisa membiarkan diri untuk memiliki perdana menteri yang sudah kehilangan kepercayaan publik.

Baik itu dari sudut pandang sosial maupun keamanan.

Lapid juga mengatakan bahwa pemerintahan saat ini tidak benar-benar berfungsi.

Baca juga: Israel Bertekad Menangkan Perang, Benyamin Netanyahu: Kami akan Hancurkan Hamas

Namun yang melakukan berbagai hal dengan benar adalah lembaga pertahanan Israel.

Oleh sebab itu, menurut Lapid, Israel perlu mengubah pemerintahan.

Desakan mundur terhadap Netanyahu tak hanya disampaikan oleh Lapid.

Warga Israel juga telah melakukan unjuk rasa di luar kediaman PM Israel itu dan memintanya untuk mundur.(*)


Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Video.com dengan judul Zionis Kian Brutal! Eks PM Israel Murka Desak Netanyahu Mundur: Pemerintahan Tidak Berfungsi!

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved