Konser Coldplay

Coldplay Tiba di Jakarta, Novel Bamukmin Kecele, Gertak Sambalnya Dicuekin Sandiaga

Coldplay Tiba di Jakarta, Novel Bamukmin Kecele, Gertak Sambalnya Dicuekin Sandiaga

|
DOK instagram @pkentertainment.id
Coldplay. Coldplay Tiba di Jakarta, Novel Bamukmin Kecele, Gertak Sambalnya Dicuekin Sandiaga 

Sandi menambahkan, Kemenparekraf optimistis kedatangan Coldplay ke Indonesia bukan saja akan mendongkrak jumlah wisatawan mancanegara (wisman), tapi juga semakin menggerakkan roda perekonomian, terutama di Jakarta dan sekitarnya.

Novel Bamukmin Kecele

Sebelumnya ribuan massa Gerakan Nasional Anti LGBT (Granati LGBT) se-Jabodetabek, mengancam akan memadati Gelora Bung Karno, Bandara, hingga Hotel tempat singgah para personil band Coldplay, menjelang konser berlangsung.

Hal tersebut disampaikan Jubir Granati LGBT, Novel Bamukmin, Selasa (14/11/2023).

"Untuk ribuan sudah pasti itu, dan masyarakat juga akan bergabung. Masa sampai saat ini Insya Allah akan turun dari Jabodetabek," kata dia.

Adapun jika saat aksi di GBK terdapat aparat TNI dan Polri yang menghalau, Novel mengaku akan menunggu komando Panglima Granati LGBT sekaligus Wakil Ketua Pertimbangan MUI Pusat, Muhyidin Junaidi.

Baca juga: Diancam Dibakar Novel Bamukmin, Coldplay Ternyata Pendukung Kemerdekaan Palestina Sejak 2011

"Nanti di lapangan yang sudah berada aparat saat konser Coldplay, kami tunggu komando Panglima Granati LGBT yaitu KH Muhyidin Junaidi dari wakil ketua pertimbangan MUI Pusat," kata Novel.

Sementara itu, Novel mengatakan hingga kini pihaknya masih mencari informasi, terkait kedatangan Coldplay di bandara.

Termasuk, informasi terkait hotel yang akan disinggahi para personil band asal Inggris tersebut.

"Untuk Bandara apabila kami dapat info pasti kedatangan Coldplay, atau kabar Coldplay menginap di hotel mana, bisa saja nanti dikondisikan oleh korlap atau wakorlapnya nanti," ungkapnya.

Padahal Coldplay dipastikan sudah tiba di Jakarta, Selasa siang.

Novel Bamukmin mengatakan pemerintah masih belum memberikan jaminan bahwa Coldplay tak akan mengkampanyekan LGBT, hingga saat ini.

Padahal kata dia, konser satu hari lagi akan digelar, yakni pada 15 November 2023 mendatang.

Atas hal itu, pihaknya akan terus melakukan aksi tolak konser Coldplay, selama pemerintah tak memberikan jaminan tersebut.

"Untuk aksi tolak konser Coldplay akan lanjut selama tidak ada jaminan Coldplay tidak kampanye LGBT," katanya saat dihubungi, Selasa (14/11/2023).

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved