Berita Jakarta

Lajur Sepeda Lampaui Target, Langkah Heru Budi untuk Kenyamanan Berkendara Dapat Dukungan

Langkah Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meningkatkan keselamatan para pengendara saat berlalu lintas di jalan raya mendapat apresiasi.

Wartakotalive/Miftahul Munir
Langkah Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meningkatkan keselamatan para pengendara saat berlalu lintas di jalan raya mendapat apresiasi. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pengamat kebijakan publik GMT Institute, Agustinus Tamtama Putra mendukung strategi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dalam rangka meningkatkan keselamatan para pengendara saat berlalu lintas di jalan raya.

Dengan begitu para pesepeda di Jakarta bisa lebih nyaman menggunakan fasilitas lajur sepeda yang dibangun pemerintah.

Hal ini disampaikan Tamtam untuk menanggapi penggantian cone pembatas jalan sepeda dengan marka jalan mata kucing oleh Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta beberapa waktu lalu.

Tamtam juga mengapresiasi komitmen Heru untuk menghadirkan kenyamanan berkendara bagi seluruh elemen masyarakat.

“Pertama, sebagaimana disampaikan Dishub bahwa jalur sepeda sudah melebihi target. Artinya, tidak ada kebijakan Pak Heru yang tidak pro lingkungan dalam konteks jalur sepeda,” kata Tamtam berdasarkan keterangannya pada Kamis (9/11/2023).

Baca juga: Legislator Minta Dishub DKI Buka Hasil Kajian soal Stick Cone Lajur Sepeda Diganti Mata Kucing

Tamtam melanjutkan yang kedua, pemerintah daerah justru memiliki kesungguhan untuk mengupayakan keselamatan dan kenyamanan semua pengendara.

Dia berujar, bukan hanya pesepeda tetapi pengguna jalan lain di jalan raya.

“Ini yang saya kira perlu diapresiasi juga keamanan berkendara,” ujar Tamtam.

Sebagai kota yang sedang bermetamorfosa menjadi global city, kata dia, Jakarta perlu melakukan berbagai pembenahan dan peningkatan infrastruktur, salah satunya transportasi.

Meski demikian, Tamtam juga mendorong adanya edukasi tertib lalu lintas yang dilakukan secara masif oleh semua stakeholder terkait.

Baca juga: 13 Ruas Jalan di Jakarta Bakal Dipasangi Solar Cell sebagai Pengganti Stick Cone Lajur Sepeda

“Dari segi infrastruktur, Pemda punya kewajiban untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas sebagaimana ditargetkan dalam RPJMD. Tapi juga penting dilakukan sinergi multi pihak agar masyarakat memiliki sadar lalu lintas yang baik. Karena ujung tombak keselamatan lalu lintas ada pada kesadaran dan kehati-hatian,” jelas Tamtam.

Terkait munculnya kecaman perihal perubahan jenis pembatas jalan sepeda tersebut, Tamtam mengajak masyarakat untuk bisa berfikir objektif dan terbuka saat menanggapi kebijakan yang diterapkan Pemprov DKI.

Menurutnya, pembangunan jalur sepeda yang rampung lebih awal dari waktu yang ditargetkan pada tahun 2024 mendatang, menunjukan bahwa Heru punya komitmen untuk mendukung Jakarta sebagai kota ramah pesepeda.

"Kan sebelumnya ditargetkan 298 kilometer per tahun 2024. Nyatanya 2023 belum habis tapi menurut info Dishub jalur dibangun sudah 303 kilometer, ada bonus lah lima kilometer. Secara objektif, dari mana disebut bahwa Pak Heru tidak pro pesepeda? toh infrastruktur dibangun sampai selesai,” ucapnya.

Diketahui, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyatakan bahwa tidak menutup kemungkinan untuk dilakukan penambahan jalur sepeda di Jakarta.

Hal ini dilakukan untuk mengakomodir kepentingan masyarakat luas.

“Iya kalau diperlukan ditambah ya nggak apa-apa. Pasti untuk kebaikan masyarakat kami dukung,” kata Heru Budi kepada wartawan, Jumat (3/11/2023) kemarin. (faf)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved