Pesparani III 2023

Pesparani Katolik 2023 Resmi Digelar di Jakarta, Pesan Perdamaian Jadi Tema Utama Penutupan Acara

Pesparani Katolik 2023 Resmi Digelar di Jakarta, Pesan Perdamaian Jadi Tema Utama Penutupan Acara

Editor: Joanita Ary
Dok.Istimewa
Pesparani Katolik 2023 Resmi Digelar di Jakarta, Pesan Perdamaian Jadi Tema Utama Penutupan Acara 

WARTAKOTALIVECOM, Jakarta -- Pesparani Nasional III sukses diselenggarakan di DKI Jakarta sebagai tuan rumahnya.

Dari 38 provinsi yang hadir, seluruh peserta menunjukkan partisipasi yang luar biasa dan antusias.

Meski terdapat beberapa kendala selama acara berlangsung, namun itu semua tidak sampai mengganggu jalannya kegiatan dan sukacita penyelenggaraan Pesparani III.

Pesparani Nasional III merupakan peristiwa iman dan perjumpaan antara peserta sebagai satu saudara dari Sabang sampai Merauke.

Penyelenggaraan Pesparani juga diyakini bisa memperkuat iman, rasa kebangsaan, dan patriotisme.

Ketua Presidium Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Mgr Antonius Subianto Bunjamin, OSC mengajak seluruh umat Katolik, khususnya para peserta Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional III, menjadi Duta Bhinneka Tunggal Ika.

Hal itu disampaikannya pada upacara penutupan Pesparani Katolik Nasional III di Ancol Beach City International Stadium, Jakarta, Selasa (31/10/2023).

Dalam sambutannya, Bapa Uskup dari Keuskupan Bandung ini menjelaskan bahwa Pesparani merupakan momen kebersamaan dalam keberagaman yang harus dihidupi secara konkret di tempat masing-masing.

Dan menurutnya, kebersamaan dalam keberagaman bukan hanya sekadar tema pesta dalam Pesparani saja tetapi juga telah memperkaya peserta selama lima hari di Jakarta.

“Saya berharap, peserta Pesparani menjadi Duta Bhinneka Tunggal Ika. Dengan demikian, kebersamaan dalam keberagaman sungguh menjadi sumber kedamaian di Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Mgr Antonius.

Selanjutnya Ketua Umum Panitia Pesparani Katolik Nasional III Sebastian Salang mengajak seluruh peserta Pesparani untuk menjadi agen pembawa damai.

Upaya tersebut dilakukan demi mewujudkan nilai-nilai luhur Pancasila di daerah asal masing-masing.

“Kita akan kembali ke kampung halaman masing-masing. Jadilah agen yang membawa damai dan tetap menjaga Pancasila. Menjaga Pancasila sama dengan menjaga Indonesia,” ujar Sebastian

Kemudian pada penyelenggaraan Pesparani tahun ini Provinsi Maluku kembali meraih gelar sebagai juara umum Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional III.

Provinsi Maluku juga berhasil menjuarai tiga kategori lomba pada Pesparani III ini yaitu  Paduan Suara Dewasa Gregorian, Paduan Suara Dewasa Campuran, dan Cerdas Cermat Rohani Anak.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved