Berita Nasional

Sekjen PBNU Bela Erick Thohir yang Dituding Syirik Sembah Kuburan: Tidak Usah Putus Asa, Jalan Terus

Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2022-2027, Saifullah Yusuf bela Erick Thohir yang dituding syirik sembah kuburan.

Editor: PanjiBaskhara
Istimewa
Menteri BUMN Erick Thohir melakukan safari ke beberapa pondok pesantren (Ponpes) bersejarah di Jawa Timur untuk merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW, salah satunya berziarah kubur di makam Presiden Ke-4 Republik Indonesia (1999-2001), KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Kamis, 28 September 2023. 

WARTAKOTALIVE.COM - Tudingan syirik dialamatkan ke Menteri BUMN Erick Thohir, selepas melakukan ziarah kubur dan berdoa di makam KH Hasyim Asy'ari dan Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, pada Kamis (28/9/2023).

Media sosial (Medsos) milik Erick Thohir diserang oleh orang-orang yang tidak sepemahaman dengan tradisi ziarah kubur, yang saat ini banyak dilakukan oleh ulama maupun pengikut Nahdlatul Ulama (NU).

Atas tudingan kepada Erick Thohir itu, Saifullah Yusuf yang juga Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2022-2027 beri pembelaan.

Hal ini diungkapkannya di dalam acara Apel Akbar Fatayat NU yang berlangsung pada Sabtu (30/9/2023) di Surabaya Jawa Timur.

Dihadapan 7.500-an anggota Fatayat NU di JXExpo Surabaya Gus Ipul sapaan akrab Saifullah Yusuf mengatakan, Twitter (sekarang X) Erick Thohir diserang.

"Dianggap syirik, dianggap menyembah kuburan. Kemudian saya ditanya wartawan, pendapat bapak tentang Pak Erick Thohir yang keliling kuburan diserang dianggap Syirik."

"Saya sampaikan kepada Pak Erick tidak usah putus asa, jalan terus, ikuti apa yang selama ini menjadi warisan kiai-kiai, ikuti Gus Mus, ikuti kiai Kita yang memang banyak sekali yang membiasakan diri ziarah kubur," ungkapnya.

Gus Ipul menambahkan, ziarah kubur dilakukan agar kita bisa tersambung dengan guru-guru kita.

"Kita kumpul di dunia, agar nanti kita bisa kumpul dengan guru-guru kita dan Rasulullah nanti di akhirat kelak." jelasnya.

(Wartakotalive.com)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved