Temuan Mayat

Pesan Terakhir Anak Perwira TNI AU Tewas Terbakar di Halim: Jika Lihat Ini, Saya Mungkin Sudah Mati

Sebelum tewas terbakar CHR (16) anak perwira TNI Angkatan Udara (AU) yang jenazahnya ditemukan di Lanud Halim, tulis pesan terakhir soal kematian

|
wartakotalive.com, Rendy Rutama Putra, istimewa
Polisi masih menyelidiki kasus seorang pemuda berinisial CHR (16) yang ditemukan tewas di Pos Spion (Ujung Landasan 24) Landasan Udara atau Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata mengatakan, piihaknya menemukan status korban berbahasa Inggris bertuliskan, 'If You See This, I'm Probably Already Dead' di akun gim tersebut. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Polres Metro Jakarta Timur mengungkapkan sejumlah temuan baru dalam kasus tewasnya CHR (16) anak perwira TNI Angkatan Udara (AU) yang jenazahnya ditemukan di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Diketahui, anak perwira TNI AU itu saat ditemukan menderita luka bakar 91 persen. Selain itu, CHR juga mengalami luka bacokan senjata tajam di dadanya.

Sejumlah temuan baru yang saat ini tengah didalami oleh penyidik kepolisian dari Polres Metro Jakarta Timur, diantaranya status terakhir CHR yang dituliskan di akun gim Roblox, miliknya.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata mengatakan, piihaknya menemukan status korban berbahasa Inggris bertuliskan, 'If You See This, I'm Probably Already Dead' di akun gim tersebut.

Dimana artinya adalah Jika Anda Melihat Ini, Saya Mungkin Sudah Mati.

Meskipun begitu, kata Leonardus belum diketahui apakah pesan itu ada kaitannya dengan insiden tewasnya CHR.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita dengan Pisau Dapur, Biasa Berkeliaran di Mal Central Park

"Apakah pesan itu terkait, masih di dalami. Karena ini tidak bisa dilakukan dengan asumsi atau dugaan. Jadi, nanti akan kami sandingkan hasil penyelidikan kami, hasil temuan fakta, dan bukti yang ada di lapangan,” ujarnya.

Leonardus mengatakan tidak akan menyimpulkan dahulu penyebab kematian CHR.

Sebab, saat ini kata dia penyidik masih mengumpulkan barang bukti untuk proses scientific crime investigation atau penyelidikan secara ilmiah.

Sehingga nantinya dapat dipastikan secara jelas dan secara ilmiah, penyebab tewasnya korban.

Untuk itu, dalam mengungkap kasus ini, kata Leonardus, pihaknya bekerja sama dengan Satuan Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma dan Puslabfor Polri.

Baca juga: Misterius, Putra Perwira Menengah TNI AU Tewas Terbakar di Kawasan Lanud Halim Perdanakusuma

Namun demikian, Leonardus belum bisa menyimpulkan penyebab meninggalnya korban karena masih dalam penyelidikan dan pendalaman.

Adapun sejumlah temuan baru lainnya oleh pihak kepolisian dalam menyelidiki kasus ini adalah sebilah pisau di dekat jasad CHR yang terbakar. 

Selanjutnya, barang bukti lain yang disita adalah satu pasang sandal berwarna biru, satu baju bekas terbakar, satu celana bekas terbakar, satu map bekas terbakar, tiga kantong serpihan atau abu bekas terbakar, serta satu buah tutup botol berwarna merah.

 "Kami belum bisa mengidentifikasi terkait dengan pisau. Itu memang sudah ada di sana atau dibawa oleh korban,” ujar Leonardus. 

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved