Berita Jakarta

Pj Gubernur Jakarta Minta Setiap Gedung Swasta Punya 4 Water Mist untuk Atasi Polusi Udara

Heru Budi Hartono memastikan pengadaan alat water mist di gedung perusahaan swasta tidak mendapat suntikan dana dari Pemprov DKI

Dok. AKR Land Development
Ilustrasi - Pj Gubernur minta semua gedung swasta punya water mist untuk atas polusi udara 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan pengadaan alat water mist di gedung perusahaan swasta tidak mendapat suntikan dana dari Pemprov DKI.

Semua gedung tinggi di Jakarta wajib memiliki alat tersebut dengan harga satu alat sekira Rp 50 juta.

Heru meminta, pemasangan alat water mist itu di empat sisi gedung sesuai arahan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

"Partisipasi, jadi gedung yang akan dibangun dia akan bikin itu. Kalau gedung yang sudah terlanjur, beli Rp 50 juta, tapi empat sisi kalau bisa kata Bu menteri LH. Ada gedung kan kotak atau bundar jadi empat sisi," ujar Heru, Kamis (31/8/2023).

Menurut Heru, Pemprov DKI tidak menjual alat tersebut dan perusahaan swasta bisa membelinya ke Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN).

Baca juga: 300 Gedung Bertingkat di Jakarta Bakal Pasang Water Mist, Pemprov DKI Tidak Kasih Anggaran

Membeli alat water mist ini tidak akan rugi karena setiap tahunnya bisa digunakan saat memasuki musim panas atau kemarau.

Heru yakin penggunaan alat water mist ini bisa mengurangi polusi udara di Jakarta.

Sebab dari hasil uji coba di gedung Pertamina dampaknya sangat bagus dan signifikan bisa menurunkan pm 2.5 dan PM 10. 

"Tapi kan PM 2.5 atau PM 10 ada di atas lebih tinggi lagi, katanya bisa menurunkan itu saya mah ikut saja," ungkapnya.

Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono telah mencatat gedung tinggi yang ada di ibu kota sebanyak 300an dan bakal memasang water mist.

Namun, sebelum pemasangan Heru akan memanggil seluruh pemilik atau pengelola gedung tinggi di Jakarta.

Baca juga: Harga 1 Unit Water Mist untuk Atasi Polusi Udara Rp 50 Juta, Dinas LH Klaim Lebih Efektif

Ia memastikan pemasangan water mist anggarannya bukan dari Pemprov DKI Jakarta tapi masing-masing pemilik gedung.

"Belum (belum setuju pemasangan) secara bertahap akan kita panggil 100," tegasnya di Jakarta, Rabu (30/8/2023).

Rencananya pemanggilan kepada pengelola gedung akan berlangsung pada Senin (4/9/2023) mendatang di Balai Kota DKI.

Namun, ia belum mengetahui karena Minggu depan sudah persiapan konferensi tingkat tinggi (KTT) Asean.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved