KTT ASEAN 2023
Jadi Pusat Kedatangan Delegasi KTT ASEAN, Bandara Soetta Dipastikan Tetap Beroperasi
Angkasa Pura (AP) II memastikan operasional penerbangan komersial di Bandara Soekarno Hatta dipastikan tidak akan diberhentikan selama KTT ASEAN 2023.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 akan diselenggarakan di Indonesia dengan bertempat di Jakarta Convention Center (JCC) mulai Selasa (5/9/2023) hingga Kamis (7/9/2023).
Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, akan menjadi pusat kedatangan para tamu delegasi dari berbagai negara saat tiba di Indonesia.
Menyikapi hal itu, Angkasa Pura (AP) II memastikan operasional penerbangan komersial tidak akan diberhentikan.
Hal tersebut disampaikan oleh Senior Manager Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta, M. Holik Muardi.
"Jadi selama pelaksanaan KTT ASEAN 2023, kami tidak melakukan penutupan kegiatan operasional di Bandara Soekarno-Hatta, baik saat delegasi ataupun kepala negara lain datang," ujar M. Holik Muardi saat diwawancarai awak media, Rabu (30/8/2023).
Baca juga: 31 Orang Ditangkap Bareskrim Polri dalam Kasus Judi Online di Bali, Ini Peran Mereka
Lebih lanjut Holik menjelaskan, pihaknya akan menerapkan pola teknikal operation saat pemimpin delegasi negara KTT ASEAN tiba di Indonesia.
Nantinya, waktu ketibaan pemimpin atau kepala negara di Bandara Soekarno-Hatta akan diberikan jarak sekira 30 menit.
Sebab tiga jalur pesawat melakukan lepas landas dan mendarat atau runway di Bandara Soekarno-Hatta akan tetap dioperasikan selama KTT ASEAN berlangsung.
"Runway 1,2 dan 3 tidak akan ditutup, hanya saja diatur nanti polanya, kapan pesawat pimpinan negara landing atau take off, itu yang kita atur, sehingga tidak mengganggu," kata dia.
Baca juga: Parkir Pesawat AS dan Rusia di Bandara Soetta Dipastikan Tidak Berdampingan Saat KTT ASEAN
"Jadi saat kepala negara delegasi datang kami tidak menutup, berbeda halnya dengan RI 1 dan RI 2 yang menggunakan treatment VIP," imbuhnya.
Holik mengaku sadar dengan potensi terjadinya penumpukan penumpang saat para kepala atau pimpinan negara KTT ASEAN tiba di Bandara Soekarno-Hatta.
Oleh karena itu, pihaknya telah melakukan sosialisasi terhadap pihak maskapai terkait adanya keterlambatan saat mendarat maupun terbang dari dan menuju di Bandara Soekarno-Hatta.
"Memang akan berdampak terhadap (penerbangan) maskapai, tapi kami sudah mitigasi dengan maskapai, baik internasional maupun domestik, ground handling, serta stakeholder lainnya," tuturnya.
"Kami juga telah berkoordinasi dengan Airnav dan Otoritas Bandara untuk mengatur supaya tidak mengganggu operasional dan penumpukan yang parah di Bandara Soekarno-Hatta," terangnya.
Menurutnya, pihak Bandara Soekarno-Hatta mendapat bantuan dari dua bandara lain berkaitan dengan lokasi parkir pesawat kenegaraan yang akan datang.
KTT ASEAN Digelar di Jakarta, Angka Kemacetan di Ibu Kota Hanya Turun Sebesar 1,69 Persen |
![]() |
---|
Wapres AS Kamala Harris Berterima Kasih pada Jokowi, Kagum Gala Dinner KTT ASEAN Melebihi Hollywood |
![]() |
---|
Chandra Asri Pemimpin Pasar di Sektor Petrokimia di Indonesia, Terus Lakukan Ekspansi Bisnis |
![]() |
---|
Mobil Patroli Nyaris Serempet Mobil Delegasi KTT ASEAN Asal Laos, Ini Penjelasan Polda Metro Jaya |
![]() |
---|
7 Kepala Negara Peserta KTT ASEAN 2023 Tinggalkan Indonesia dari Bandara Soetta Jumat Besok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.