Rusunawa Rorotan
Warga Rusunawa Rorotan Jakarta Nyaris Dicokot Ular saat Salat, Neneng Hasanah: Ularnya Banyak Banget
Penghuni Rusunawa Rorotan, Jakarta Utara, panik karena di tempat tinggalnya banyak ular. Saat salat mereka hampir dicokot.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Warga Rusunawa Rorotan, Jakarta Utara, hampir digigit ular saat melaksanakan ibadah berjamaah di area tempat tinggalnya.
Sebab pemerintah daerah belum membangun masjid ataupun musalah di tempat tinggalnya.
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Neneng Hasanah mengatakan, para penghuni itu lebih menginginkan tempat ibadah dibanding sentra usaha di area rusunawa.
Bahkan mereka sampai mengeruk bagian rawa untuk digunakan sebagai sarana ibadah.
“Mereka akhirnya bikin musala di tengah rawa, dan ini ngeruk sendiri rawanya," ujar Neneng, Rabu (12/7/2023).
"Jadi, mereka bikin musala, nah pas mereka lagi sujud saat salat, ularnya pada lewat, ularnya banyak,” imbuhnya.
Politisi dari Fraksi Partai Demokrat ini meminta Pemprov DKI serius dalam melengkapi fasilitas di setiap rusunawa.
Baca juga: Tumpukan Tiang Pancang Proyek Kali Angke Jadi Sarang Ular, Warga Ciledug Indah Resah
Harapannya, warga yang tinggal di rusunawa tidak hanya mendapatkan hunian layak, namun juga fasilitas yang memadai untuk keberlangsungan hidup.
Sementara itu, anggota Komisi D DPRDD DKI Jakarta Husen mengatakan, dia kerap menemui fasilitas yang buruk di rusunawa.
Seperti pintu kamar mandi yang tidak ada hingga musala yang tidak layak.
Selain itu, dia juga kerap melihat pos di setiap pintu depan rusunawa yang tidak layak.
Baca juga: Bikin Merinding, Ular Sanca Bermotif Kembang Nangkring di Atap Rumah-Ditangkap Panjangnya 5 Meter
“Beberapa ada yang posnya kumuh sekali, kayak di hutan belantara. Jelek banget,” ujar Husen dari Fraksi PAN.
Sedangkan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta Retno Sulistyaningrum mengatakan, pemerintah daerah memang berencana membangun tempat ibadah sebagai fasilitas di rusunawa.
Saat ini, proses pembangunannya itu masih dalam tahap lelang.

“Sedang kami lelang untuk di Rorotan, prosesnya belum selesai,” ujar Retno.
Dia memastikan pengadaan tempat ibadah di Rusunawa Rorotan menjadi prioritas karena tidak ada masjid ataupun musalah di sekitar rusunawa.
Karena itu, Rento memastikan proses pembangunan akan dilakukan dalam waktu dekat.
“Kami akan prioritaskan, semua prasarana yang dibutuhkan masyarakat akan kami penuhi,” kata Retno.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Juru Parkir Liar di Bundaran HI Jakpus Mengaku Putus Sekolah Sejak Kelas 2 SMK |
![]() |
---|
Wali Kota dan Bupati di Jakarta Diminta Pramono Tertibkan Jukir Liar dan Pelanggaran di Ruang Publik |
![]() |
---|
Ini Alasan Pemkab Bogor Jadikan Heli Puma SA 330 Tugu di Cibinong |
![]() |
---|
Kemenkum Jakarta Beri Edukasi Merek Bagi UMKM Kreatif Kurasi Disparekraf di Pulau Pramuka |
![]() |
---|
Gubernur Pramono Apresiasi Peran Muslimat NU dalam Pembangunan Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.