Konspirasi Proyek Chinatown
Kamarrudin Simanjuntak Tegaskan RT Rian Ingin Jual 120 Ruko Pluit untuk Chinatown
Kuasa hukum pemilik ruko Pluit, Kamaruddin Simanjuntak menyebut kuat dugaan RT Riang Prasetya perdagangkan 120 ruko untuk proyek Chinatown
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Kuasa hukum pemilik ruko Pluit, Kamaruddin Simanjuntak menduga Ketua RT 011 RW 003 Kelurahan Pluit, Riang Prasetya akan memperdagangkan 120 ruko untuk kepentingan proyek Chinatown.
Itu sebabnya Riang ngotot melakukan normalisasi lebar jalan dan fungsi saluran air got dan harus membongkar ruko. Kamaruddin punya bukti kuat berupa chat atau percakapan Riang dengan Johnson Krisman selaku Ketua RW 008 Kelurahan Pluit sekaligus Ketua Yayasan Rumah Kebangsaan Bersaudara (YRKB).
Dalam percakapan itu jelas disebut rencana pembangunan proyek Chinatown.
Kamaruddin mengaku telah menyurati yayasan YRKB dan RW Johnson Krisman. Menurut Kamaruddin, mereka membenarkan isi percakapan tersebut.
"Jadi kami punya bukti kuat terkait percakapan WhatsApp Johnson dengan Riang tentang Chinatown," kata Kamaruddin.
Dalam bukti percakapan yang diperlihatkan Kamaruddin, Riang meminta Johnson agar segala proses pembangunan Chinatown diterapkan melalui satu pintu.
“Selamat malam Pak Johnson. Saya ingin informasikan bahwa untuk tahapan proses Chinatown sebaiknya satu pintu saja di saya,” bunyi pesan WhatsApp yang diduga dikirim Riang kepada Johnson, yang diungkap Kamaruddin.
Kemudian, berdasarkan percakapan WhatsApp tersebut, Riang mengungkapkan permintaan dari salah satu perusahaan mengenai rencana pembangunan Chinatown.
“Karena konsorsium meminta untuk normalisasi lebar jalan menjadi 20 meter. Jadi, tahapan yang harus dilakukan bukan pengadaan PJU (penerangan jalan umum), sedangkan saat ini lebar jalan hanya 10 meter,” bunyi chat diduga dari Riang kepada Johnson.
Dalam percakapan tersebut, Riang juga menyertakan foto tentang rencana tampilan Chinatown yang hendak dibangun.
“Dengan wacana ini, maka harus ada pelaksanaan normalisasi lebar jalan dan fungsi saluran air got,” isi chat terduga Riang dalam tangkapan layar percakapan yang sama.
Atas isi percakapan tersebut, Kamaruddin menduga Riang berupaya memperdagangkan 120 ruko di wilayah RT 011 RW 03 Kelurahan Pluit kepada pengusaha yang disebut memiliki rencana membangun Chinatown.
"Perannya dia diduga memperdagangkan 120 ruko kepada pengusaha Chinatown itu. Jadi, kalau rukonya mundur, jalannya akan tersedia 18 meter-20 meter, dan dia memperjualbelikan itu kepada pemilik Chinatown," tutur Kamaruddin.
Kendati demikian, Kamaruddin masih enggan untuk mengungkapkan nama dari konsorsium atau pengusaha yang diduga menggandeng Riang untuk membangun Chinatown.
Kompas.com telah meminta tanggapan Riang maupun kuasa hukum Riang, Joni Sinaga, terkait pernyataan Kamaruddin dan isi chat tersebut.
| Tingkatkan Keselamatan Jalan, Dirjen Hubdat Tegaskan Implementasi Teknologi Harus Jadi yang Utama |
|
|---|
| Kode-kode Khusus Gubernur Riau Saat Minta Jatah Preman ke Anak Buah |
|
|---|
| Baru Dilantik 3 Bulan, Gubernur Riau Sudah Minta Jatah Preman 2,5 Persen Seperti Zakat |
|
|---|
| KPK Beberkan Dosa Para Gubernur Riau Dari Masa ke Masa, Terakhir Baru 9 Bulan Menjabat |
|
|---|
| Audiensi dengan DPR, AKDESI Komitmen Dukung Program Prabowo, Dasco: Kami Terima Masukan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.