Persija Jakarta

Thomas Doll Sebut Skuad Asing Persija Belum Komplet karena Pemain Incaran Masih dalam Masa Liburan

Persija Jakarta hanya menurunkan Ryo Matsumura saat menjamu PSM Makassar di SUGBK, Senayan, Jakarta, Senin (3/7/2023) malam.

Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
persija.id
Thomas Doll Sebut Komposisi Skuad Asing Belum Komplet karena Pemain Incaran Masih dalam Masa Liburan 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Persija Jakarta bermain imbang 1-1 saat menjamu PSM Makassar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (3/7/2023) pukul 19.00 WIB.

Pada duel itu, Persija hanya memainkan satu pemain asing, yaitu gelandang asal Jepang, Ryo Matsumura.

Ketidakhadiran Ondrej Kudela di posisi bek dan Marko Simic di lini depan berdampak negatif dibandingkan PSM yang tampil dengan lima pemain impornya.

Terkait hal itu, Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengatakan bahwa kondisi komposisi tim.

"Untuk laga kontra PSM, saya setuju dengan Andritany (Ardhiyasa) bahwa kami meraih hasil yang cukup bagus dengan situasi yang seperti ini. Seperti yang kita tahu Ondrej Kudela tidak bisa bermain karena cedera dan jika Marko (Simic) bermain pasti dia bisa berikan perbedaan,” kata Thomas Doll dikutip dari persija.id.

Thomas Doll berujar bahwa tidak mudah menemukan pemain asing baru yang bisa direkrut.

Baca juga: Pemain Asing Tidak Komplet, Andritany Ardhiyasa Bersyukur Persija Jakarta Bisa Imbangi PSM Makassar

"Proses perekrutan (tambahan pemain asing) tidak semudah itu. Situasinya sudah saya jelaskan di konferensi pers sebelumnya. Situasinya memang seperti ini dan kami semua menunggu agar tim menjadi lengkap,” tutur Thomas Doll.

Meski demikian, pelatih berkebangsaan Jerman itu berharap proses perekrutan bisa dipercepat.

"Semoga semua proses berjalan dengan cepat, karena pemain incaran kami masih dalam masa liburan. Jika sudah ada di sini, dia harus menjalani latihan terlebih dahulu,” jelas Thomas Doll.

Kesal

Selain itu, Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll menilai bahwa para pemainnya terlihat masih kesulitan berkembang pada babak pertama.

Usai mendapatkan evaluasi, Andritany Ardhiyasa dan kawan-kawan mulai bermain dengan skema yang ia inginkan pada babak kedua.

"Babak pertama saya tidak suka. Tidak main bagus. Beberapa pemain dapat tekanan tapi tidak bagus dalam menguasi bola, kita salah. Kalah duel bola juga," kata Thomas Doll seusai laga.

"Kita tahu semua PSM punya spesialis di freekick, corner. Mereka punya striker tinggi. Mereka banyak memanfaatkan itu. Babak pertama saya tidak suka," ujar Thomas Doll.

"Kemudian babak kedua, semua pemain minta bola. Sayap lebih cepat. Semua ingin cetak gol dan tidak mau kalah. Kita punya banyak kesempatan cetak gol, tapi skor 1-1 ya tidak apa-apa," jelas Thomas Doll.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved