Berita Jakarta
Kualitas Udara Jakarta Buruk, Luhut dan Pj Gubernur akan Perbanyak Populasi Kendaraan Listrik
Luhut, terus mendorong persebaran kendaraan listrik agar kualitas udara di Indonesia, khususnya Jakarta lebih baik lagi.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara soal kualitas udara Jakarta.
Pemerintah, kata Luhut, terus mendorong persebaran kendaraan listrik agar kualitas udara di Indonesia, khususnya Jakarta lebih baik lagi.
Hal itu ia katakan usai melepas ribuan pelari yang turut dalam LPS Monas Half Marathon 2023 di Silang Monas Barat Daya Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
"Itu (kegiatan lari) menyangkut soal lingkungan," tutur Luhut, kepada wartawan, Minggu (2/7/2023) pagi.
"Tadi kami diskusi bersama pak Gubernur (Pj) bagaimana mempercepat populasi motor listrik, mobil listrik, supaya kualitas udara di Jakarta ini lebih baik," sambungnya.
Baca juga: Polusi Udara di Jakarta Makin Buruk, Heru Budi Hartono Fokus Bus Listrik TransJakarta
Menurut Luhut, masyarakat tidak akan mau lari jika kualitas udara Jakarta tidak baik.
Sementara itu, Luhut yang juga selaku Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mendorong atletik terus maju.
"Jadi kami pengin olahraga atletik ini terus maju. Jadi karena ada marathon di Bali, ada maraton di Borobudur," kata dia.
"Itu levelnya Bali sudah naik, Borobudur mau naik, nah ini Jakarta kita coba," lanjut Luhut.
Uji emisi efektif
Uji Emisi berkala dan beralih ke transportasi publik massal dinilai efektif perbaiki kualitas udara.
Hal ini terungkap dalam dikusi publik bertajuk ‘Analisis Biaya dan Manfaat dari Strategi Pengendalian Emisi dan Polusi Udara di Jakarta’ pada Minggu (28/5/2023).
Diskusi publik ini dihajat Vital Stategies bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup Pemprov DKI Jakarta.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan kebijakan Pemprov DKI Jakarta yang dituangkan dalam Strategi Pengendalian Pencemaran Udara (SPPU) telah dirumuskan berdasarkan pendekatan ilmu pengetahuan dan berbasis data dalam merencanakan perbaikan kualitas udara Ibu Kota sampai 2030.
Baca juga: Siap-siap! Motor dan Mobil di Jakarta yang Tidak Uji Emisi Bakal Ditilang, Heru Akan Gandeng Polisi
“Kami menyusun kebijakan ini berdasarkan pendekatan saintifik dan evidence based,” ujar Asep berdasarkan keterangannya pada Senin (29/5/2023).
Luhut Binsar Pandjaitan
kualitas udara Jakarta
Monas
LPS Monas Half Marathon 2023
Heru Budi Hartono
Tiga Hakim PN Jaksel Diadukan ke Badan Pengawas MA usai Batalkan Putusan Inkrah |
![]() |
---|
Ada TNI AD Fair 2025 di Monas, Kereta dari dan menuju Stasiun Gambir Berhenti di Jatinegara |
![]() |
---|
Kelakuan Andre, Cek Cok dengan Istri Berujung Bakar Rumah Kontrakan |
![]() |
---|
Wali Kota Jakarta Selatan Ajak Camat dan Lurah Perkuat Keamanan Melalui Siskamling |
![]() |
---|
Peringati World Rabies Day, Pemkot Jaktim Gelar Pelayanan Kesehatan Hewan Gratis Besok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.