Listrik di Stadion Belum Normal, Laga Persija Jakarta vs Ratchaburi FC Masih Belum Dimulai Lagi

Pemain asal Pematan Siantar itu menilai, Ratchaburi FC adalah tim yang memiliki teknik serta determinasi tinggi.

Oleh sebab itu, Riko Simanjuntak berharap suporter Persija Jakarta, The Jakmania, bisa menunjukan daya magisnya.

Baca juga: Babak Pertama Persija Jakarta vs Ratchaburi FC Berhenti Akibat Stadion Patriot Mati Listrik

Seperti diketahui, Macan Kemayoran pada musim lalu tidak pernah kalah dalam laga kandang di hadapan Jakmania.

"Kami tahu klub dari Thailand itu sebelumnya kami sudah pernah melawan, kuat dari tekniknya, mereka determinasinya juga kuat," kata Riko Simanjuntak.

"Tapi pengalaman ini kandang kami, kita tahu nanti bagaimana Jakmania mendukung kami, itu sebagai tekanan untuk mereka," ujar Riko Simanjuntak.

Eks pemain Semen Padang itu pun menilai duel ini sebagai uji coba yang positif untuk memulai musim baru.

"Jadi kami positif menilai pertandingan itu sangat penting untuk belajar sebelum nanti berkompetisi," ucap Riko Simanjuntak.

Sekadar informasi, Ratchabuti merupakan klub yang dipimpin oleh presiden klub wanita, Boonying Nitikarnchana.

Tim berjuluk The Dragons itu punya sederet prestasi mentereng sejak kiprah mereka di Liga Thailand pada 2006.

Klub yang berbasis di Provinsi Ratchaburi itu berdiri pada 2004 silam, berselang dua tahun, Ratchburi FC mulai berkiprah di kasta kedua Liga Thailand.

The Dragons pernah tampil sebagai juara Thailand Division 2 Regional Central-East 2011 dan Thai Division 1 League 2012.

Selain itu, untuk ajang FA Cup mereka sukses meraih gelar juara 2016 serta finalis 2019.

Baca juga: Duel Persija Jakarta Vs Ratchaburi Malam Ini, Berikut Prediksi Skor dan Susunan Pemain Kedua Tim

Pada musim lalu, Ratchaburi FC menutup musim 2022/2023 dengan 12 kali menang, lima kali imbang dan 13 kali menderita kekalahan dengan total 41 poin dari 30 laga.

Ratchaburi FC juga pernah berkiprah di kasta tertinggi pentas sepak bola antar klub Asia.

Perjalanan The Dragons di Liga Champion Asia 2021 terhenti di fase grup yang kala itu diisi oleh Johor Darul Ta'zim (Malaysia), Nagoya Grampus (Jepang) dan finalis kala itu Pohang Steelers (Korea Selatan).