Berita Bekasi

Komunitas Ojol di Kota Bekasi Patungan Tambal Jalan Berlubang yang Tak Diperbaiki Pemkot 

Uang patungan yang terkumpul dari rekan-rekannya di komunitas digunakan untuk membeli sejumlah material bangunan untuk melakukan penambalan

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota/Joko Supriyanto
Komunitas ojek online (ojol) di Kota Bekasi melakukan penambalan jalan berlubang secara mandiri di kawasan Kota Bintang, Bekasi Barat yang tak kunjung dilakukan perbaikan lantaran sering menyebabkan kecelakaan. 

WARTAKOTALIVE.COM,BEKASI BARAT-- Lantaran tak kunjung diperbaiki oleh Pemerintah Kota Bekasi, Komunitas Ojek Online (Ojol) di Kota Bekasi memilih patungan untuk menambal jalan berlubang di kawasan Kota Bintang, Bekasi Barat pada Selasa (20/6/2023) kemarin.

Ketua Komunitas Ojek Online Sahabat Koordinasi Kota Bintang (SKKB), Verry mengatakan melihat kondisi jalan berlubang yang tak kunjung diperbaiki itu, padahal keberadaan jalan berlubang berpotensi terjadinya kecelakaan.

"Yang terkumpul itu Rp500 ribu pak. Itu untuk beli bahan. Jadi ini keikhlasan masing masing ternyata mereka peduli," kata Verry, Rabu (21/6/2023).

Disampaikan oleh Verry, uang patungan yang terkumpul dari rekan-rekannya di komunitas digunakan untuk membeli sejumlah material bangunan untuk melakukan penambalan secara mandiri jalan berlubang itu

Baca juga: Pelaku Begal Tewas Dihajar Massa saat Beraksi di Tambun Bekasi

"Itu jalan yang berlubang kita semen. Jadi hasil patungan itu kita belikan semen pasir sama split," katanya.

Meski tak semua jalan berlubang yang ada berhasil ditambal oleh mereka. Namun, kata Verry setidaknya mengurangi angka kecelakaan yang terjadi di kawasan tersebut. Sebab, keberadaan jalan berlubang itu sudah banyak mengakibatkan korban kecelakaan lalu lintas.

"Lubang yang berhasil kita tambal ada sekitar 8. Ya dari uang patungan cukup pak. Itu kita hanya mengurangi lubang agar meminimalisir angka kecelakaan," ujarnya.

Baca juga: Komunitas Ojol di Bekasi Inisiatif Tambal Jalan Berlubang yang Tidak Kunjung Diperbaiki

Pihaknya pun hanya bisa berharap kepada Pemerintah Kota Bekasi untuk dapat lebih sering turun ke lapangan memantau kondisi jalan rusak. Sebab, keberadaan jalan berlubang cukup membahayakan bagi pengguna kendaraan bermotor.

"Kami mohon perhatikan jalur perlintasan apalagi di pinggir tol itu lampu penerangan tidak ada. Jadi angka kecelakaan semakin banyak," ucapnya. 

Jokowi Pantau Jalan Rusak dari Media Sosialnya

Kepala Daerah di Indonesia wajib waspada, ternyata Presiden Jokowi selama ini pantau jalan rusak dari media sosialnya.

Hal itu diungkapkan Jokowi saat jalan rusak di Jalan Gunting Saga, Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara pada Rabu (17/5/2023).

Jokowi mengatakan bahwa di Sumatera Utara ada 260 km jalan nasional yang rusak dari total 2600 km jalan nasional.

Jumlah jalan rusak yang lebih banyak dialami jalan kabupaten di Sumatera Utara. Jalan kabupaten yang rusak di Sumatera Utara kata Jokowi jumlahnya mencapai 13.000 km.

Misalnya seperti yang dilalui Jokowi jalan rusak sepanjang 13 km dan 17 km.

Baca juga: Ekspresi Kesal Jokowi Lewat Jalan Rusak Bak Kubangan di Sumatera Utara

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved