Tingkatkan Pasar Global Jadi Langkah Strategis PI Niaga , Hilman Taufik: Fokus Trading dan Logistik

WARTAKOTALIVE.COM- PT Pupuk Indonesia Niaga merupakan Anggota Holding PT Pupuk Indonesia Persero yang bergerak di bidang Perdagangan Pupuk dan Non Pupuk.

Pada 9 Januari 2023 lalu, perusahaan melakukan rebranding dari PT Mega Eltra menjadi PT Pupuk Indonesia Niaga atau disingkat PI Niaga.

Hal itu dilakukan untuk menguatkan kapasitas bisnis Pupuk Indonesia Niaga di bidang retail, perdagangan dan distribusi di lingkungan holding Pupuk Indonesia.

Direktur Utama (Dirut) Pupuk Indonesia Niaga, Hilman Taufik menuturkan perubahan nomenklatur dan nama perusahaan dari Mega Eltra menjadi Pupuk Indonesia Niaga merupakan upaya refocusing perusahaan

Dimana telah dicanangkan pihak PT Pupuk Indonesia untuk persiapkan pertarungan di pasar terbuka.

Perubahan itu dilakukan secara bertahap, untuk persiapkan diri menjadi pemimpin dari kluster Trading dan Logistik yang memiliki sub holding tersendiri sebagaimana arahan transformasi dari PT Pupuk Indonesia selaku pemegang saham.

"Kita akan fokus pada kluster trading dan logistik, dengan milestone pertamanya mengubah nama menjadi Pupuk Indonesia Niaga pada 9 Januari 2023"

"Sekaligus perubahan logo perusahaan yang mencerminkan semangat baru untuk go global. Ke depannya seluruh fungsi marketing rencananya akan dialihkan ke PT PI Niaga baik ritel maupun komersil,” ujar Hilman, Sabtu (20/5/2023).

Nantinya hasil akuisisi tersebut rencananya akan menjadi hub bisnis dari Pupuk Indonesia ke depan yang akan mengarah kepada perdagangan internasional.

“Kita berharap nantinya dengan berbagai langkah ini yang akan menguasai sebagian besar market pupuk komersil itu adalah Pupuk Indonesia dengan pelaksanaannya oleh Pupuk Indonesia Niaga."

"Untuk itu kita terus melakukan perubahan, klasterisasi, penguatan dan akuisisi pembentukan sub holding, secara operasional penguatan dalam armada logistiknya, pergudangannya, networking bisnisnya. Itu semua merupakan aspek-aspek yang akan menolong kepada keberhasilan proses bisnis ke depan,” ujar Hilman.

Sesuai target PT Pupuk Indonesia, PT Pupuk Indonesia Niaga sudah dapat go live dengan model bisnis baru yang terkonsentrasi pada logistik dan trading pada awal 2024.

Dalam kesempatan tersebut Hilman juga mengingatkan akan pentingnya kesadaran akan persaingan bisnis dalam pasar terbuka, terlebih selama ini kegiatan distribusi pupuk khususnya PSO berada dalam komunitas regulated market.

"Saat ini situasinya sudah berubah, telah terjadi pergeseran dari sales market menjadi buyer market. Kita harus segera merespon dan melakukan perubahan."

"Kita juga perlu meningkatkan kompetensi dari masing masing level agar bisa memiliki kepekaan terhadap aspek competitiveness.