Bek Persija Jakarta Dandi Maulana Mengisi Libur Kompetisi dengan Umrah ke Tanah Suci

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Persija Jakarta belum memulai aktivitas latihan tim untuk meghadapi kompetisi Liga 1 2023/2024, karena masih seluruh pemain Macan Kemayoran masih libur.

Rencananya, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) akan diselenggarakan pada 1 Juli 2023.

Pada masa libur jeda kompetisi, para pemain Persija mengisi waktu dengan berbagai macam kegiatan.

Selain memaksimalkan waktu bersama keluarga tercinta di rumah, beberapa pemain Persija ada yang pergi liburan, fokus menjalani hobi, menggelar latihan bersama, hingga ada yang pergi ibadah ke Tanah Suci.

Baca juga: Jelang Laga Kontra Persita, Dandi Maulana Bertekad Memutus Tren Negatif Persija di Laga Tandang

Baca juga: Dandi Maulana Senang Bisa Berkontribusi dalam Kemenangan Persija Jakarta atas Bali United

Baca juga: Jalani Latihan Perdana dengan Persija Jakarta, Dandi Maulana Terkesan Dukungan Jakmania

Dua pemain Persija yang megisi waktu libur degan ibadah ke Tanah Suci adalah Dandi Maulana dan Hanif Sjahbandi.

Dandi menyempatkan ibadah umrah bersama orang tuanya.

Mantan pemain Persebaya itu sudah membulatkan niatnya untuk ibadah ke Tanah Suci sebelum kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 dimulai.

"Dari awal Liga 1 2022/2023, saya sudah niat ingin melakukan ibadah umrah. Alhamdulillah, saya jadi berangkat dengan mama dan kakaknya mama," kata Dandi dikutip dari persija.id.

Selama di Tanah Suci, Dandi menjalani ibadahnya dengan khusyuk dan cukup terkesima dengan cuaca yang ada di sana.

“Alhamdulillah, selama 12 hari ibadah berjalan lancar. Saya hanya bisa mengucap subhanallah, karena cuaca di sana sangat panas, tetapi saat di dalam masjid sangat sejuk,” tutur Dandi.

BERITA VIDEO: Momen Haru Pertemuan Adi Satryo Dengan Istri dan Anaknya Yang Baru Lahir

Dandi membeberkan pegalaman menarik saat umrah di Tanah Suci.

“Ada hal menarik saat umrah ketika saya sedang berbelanja di sana," ucap Dandi.

"Saya sudah coba berkomunikasi dengan bahasa Inggris, namun ternyata penjualnya bisa bahasa Indonesia,” ujar Dandi.

Saat umrah, Dandi tidak bertemu dengan Hanif, karena berbeda tanggal.