Liga 1

BREAKING NEWS: PSSI dan PT LIB Berencana Pakai Sistem Video Assistant Referee di Liga 1 Musim Depan

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sedang bersiap menyelenggarakan kompetisi Liga 1 musim 2023/2024 pada Juli mendatang.

Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
pssi.org
Ketum PSSI Erick Thohir ungkapkan rencana penggunaan VAR di Liga 1 musim depan. 

Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir akan mendukung langsung perjuangan penggawa Timnas U-22 di SEA Games Kamboja 2023.

Erick yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah mendapat lampu hijau dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk terbang ke Kamboja.

"Kemarin di Lampung, saya sudah izin kepada Bapak Presiden Joko Widodo untuk mendampingi anak-anak (Timnas U-22). Kata Bapak Presiden, silakan," kata Erick dikutip dari pssi.org.

Namun, kemungkinan Erick baru bisa mendampingi Marselino dan kawan-kawan saat berlaga di babak semifinal SEA Games 2023.

Pasalnya, Erick harus menghadiri sejumlah acara seperti ASEAN Summit atau Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023 pada 8-10 Mei 2023.

Dalam acara tersebut, Erick akan mendampingi Jokowi dalam sejumlah pertemuan bilateral dengan pemimpin ASEAN.

"Tanggal 11 Mei pukul 01.00 pagi saya akan terbang ke Doha, Qatar, untuk drawing AFC (Piala Asia) bersama coach Shin Tae-yong dan Exco PSSI. Tanggal 12 atau 13 Mei. Saat mendarat dari Doha ke Jakarta, saya langsung naik pesawat untuk ke mendukung tim di SEA Games 2023," jelas Erick.

Baca juga: Hadapi Kompetisi Liga 1 2023/2024, Raffi Ahmad Sebut RANS Nusantara FC Bakal Cuci Gudang

Fokus

Sementara itu, jelang laga kontra Timnas Timor Leste U-22, Erick mengingatkan pemain Timnas Indonesia U-22 tidak jemawa dengan dua kemenangan sebelumnya.

Pada dua laga sebelumnya, Timnas U-22 menang 3-0 atas Filipina dan menang 5-0 atas Myanmar.

"Ini masih terlalu dini. Kita memang menang dua pertandingan awal, tetapi ke depan-depannya jangan sampai tampil tidak baik," kata Erick dikutip dari pssi.org.

Sejak awal, Erick percaya kunci perbaikan tim.

Selain punya kompetisi dan seleksi pemain yang baik, namun setelah menjadi sebuah tim harus punya kebersamaan dan mental. 

Erick menilai bahwa faktor mental dan kebersamaan kerap menjadi batu sandungan yang membuat permainan tim tidak berkembang, meski mempunyai kemampuan di atas lawan.

"Alhamdulillah, di dua pertandingan ini kepercayaan diri untuk menang dan kebersamaan sangat baik. Mereka punya kemauan, ketika dalam jarak tertentu lamgsung menendang bola, itu yang kita harapkan," tutur Erick.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved