Mudik Lebaran 2023
Contraflow Mulai Diberlakukan dari Km 36+800 Cikarang Pusat sampai Km 70 Gerbang Tol Cikampek Utama
Pelaksanaan contraflow menyambung dari perpanjangan sistem satu arah dari Km 70 GT Cikampek Utama hingga Km 414 GT Kalikangkung
Penulis: Rusna Djanur Buana | Editor: Rusna Djanur Buana
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mulai menerapkan contraflow dari Km 36+800 Cikarang Pusat, sampai Km 70 Gerbang Tol Cikampek Utama sejak pukul 10.30 WIB, Kamis (20/4/2023).
Hal ini dilakukan guna mengantisipasi tingginya volume lalu lintas arus mudik yang terjadi di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek.
Berdasarkan informasi Jasa Marga, saat ini arus lalu lintas kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek terpantau meningkat untuk arah Cikampek.
Masyarakat pengguna jalan yang akan menuju arah Bandung, diimbau tidak menggunakan jalur contraflow lantaran hanya untuk kendaraan yang mengarah ke Trans-Jawa.
Optimalisasi pelayanan transaksi di Gerbang Tol Cikampek Utama dilakukan dengan mengoperasikan 26 gardu tol dari kondisi normal yang hanya 13 gardu.
Baca juga: Ini Strategi Kesiapan dan Layanan Jasa Marga Menghadapi Puncak Arus Mudik Lebaran 2023
Selain itu, ada tambahan 17 unit mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi.
Pelaksanaan contraflow juga menyambung dari perpanjangan sistem satu arah atau one way dari Km 70 GT Cikampek Utama hingga Km 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.
Adapun untuk perpanjangan rekayasa lalu lintas one way sendiri diperkirakan akan berakhir pada Kamis (20/04/2023) pukul 24.00 WIB.
Namun bila pada periode waktu tiga jam sebelum jadwal pengakhiran masih terdapat peningkatan volume lalu lintas yang signifikan dari Jakarta ke arah Timur, maka dapat dimungkinkan terjadi penyesuaian kembali.
Arus mudik Lebaran 2023 via jalan tol sejauh ini berjalan lancar. Laju kecepatan rata-rata kendaraan mencapai 71 kilometer per jam (kpj).
Volume kendaraan yang melintas di Jalan Tol Jakarta ke arah timur, yaitu ke Cikampek, Cipali, hingga Kalikangkung, Semarang, terpantau mengalami kenaikan menjelang H-3 atau pada Rabu (19/4/2023) malam.
Baca juga: Puncak Mudik Lebaran 2023, Jumlah Penumpang Kereta di Stasiun Senen dan Gambir Sudah 100 Persen
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, lonjakan kendaraan yang melintas naik 20 persen dari arus mudik Lebaran pada tahun 2022.
"Alhamdulillah sekalipun ada lonjakan kendaraan, namun kecepatan kendaraan dari Tol Jakarta ke Semarang juga meningkat dari tahun 2022 lalu yaitu dari 69 km per jam (kpj). Tahun ini laju kecepatan rata-rata menjadi 71 kpj.
Ini membuktikan kita improve dibanding tahun lalu,” ucap Budi dalam keterangan resmi, Kamis (20/4/2023).
Budi melanjutkan, hasil tersebut tak terlepas dari adanya persiapan yang baik dari para stakeholder (Kementerian PUPR, Korlantas, Jasa Marga) untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan.
Mudik 2023 Berjalan Baik dan Aman, Kapolri Listyo Sigit: Ada Kepadatan, Tapi Tidak Terjadi Kemacetan |
![]() |
---|
Sandiaga Uno Perkirakan Pergerakan Penumpang di Soekaerno-Hatta Selama Lebaran Capai 2 Juta Orang |
![]() |
---|
Balik ke Jakarta Tanggal 27-28 April 2023 April 2023, Dapat Diskon 20 Persen Tarif Tol |
![]() |
---|
Puncak Arus Mudik, Ini Situasi Terakhir Stasiun Senen dan Gambir |
![]() |
---|
Selama Arus Mudik Lebaran 2023 Skema Ganjil Genap di Jalan Tol Bakal Diterapkan Secara Situasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.