Mudik Lebaran 2023

Polda Metro Jaya Siapkan Lima Pengamanan Timeline dalam Arus Mudik Lebaran 2023

Polda Metro Jaya menyiapkan timeline, untuk arus pramudik, arus mudik, dan arus balik Lebaran 2023 atau Idul fitri 2023.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Sigit Nugroho
Warta Kota/Ramadhan L Q
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya menyebut, ada lima timeline yang akan dijalankan selama mudik, mulai dari pramudik hingga arus mudik dan balik Lebaran 2023 atau Idul Fitri 2023.

Hal tersebut berdasarkan hasil rapat Polda Metro Jaya bersama stake holder lainnya beberapa waktu lalu guna mempersiapkan pengamanan mudik.

"Pada saat pramudik, tentu kesiapan masyarakat untuk melakukan mudik banyak hal-hal yang perlu disiapkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, kepada wartawan, Sabtu (15/4/2023).

"Saat ini, kondisi untuk wilayah hukum Polda Metro Jaya masih aman dan kondusif," ujar Trunoyudo.

Baca juga: Belum Terlihat Kepadatan Pemudik di Terminal Bawen, Ganjar: Ini Tanda Kelancaran Mudik Lebaran 2023

Baca juga: Simak Putaran Balik Jalur Pantura yang Dibuka dan Tutup di Ruas Kabupaten Bekasi Saat Mudik Lebaran

Baca juga: Waspada Mudik Lebaran, Kasus Covid-19 Varian Arcturus Meningkat, Lansia dan Anak-anak Rawan

Untuk timeline kedua, yaitu timeline arus mudiknya, dan timeline ketiga adalah pelaksanaan perayaan Idul Fitri 2023 saat Lebaran 2023/1444 H.

Lalu, timeline keempat saat perayaan Idulfitri sampai arus balik yang akan dilakukan sejumlah pengamanan.

Mulai dari mobilitas masyarakat di dalam maupun di luar kota.

BERITA VIDEO: Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Solo KM487+600

"Nanti ada momentum wisata dan silaturahim masing-masing masyarakat dengan saudara-saudaranya, kemudian terakhir adalah arus mudiknya sendiri yang perlu dilakukan antisipasi," jelas Trunoyudo.

"Jadi ada 5 timeline, setelah Idul itri ada timeline untuk diantisipasi pariwisata. Makanya, tadi dilibatkan pariwisata dan yang terakhir arus mudiknya sendiri yang perlu dilakukan antisipasi," terang Trunoyudo.

Trunoyudo menuturkan, timeline pengamanan tersebut akan dilakukan dengan melihat kegiatan masyarakat yang membuat peningkatan volume kendaraan terjadi di beberapa jalan tol maupun arteri.

"Sehingga ini tentu berpotensi meningkatnya volume menjadi kemacetan atau kepadatan yang terjadi di beberapa titik," papar Trunoyudo.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved