Padahal Sudah Duduk Dipojokan, Pelaku Curanmor Pekanbaru Gagal Indehoi-Ditangkap Pas Nonton Bioskop

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Video penangkapan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di bioskop Kota Pekanbaru, Riau beredar luas dan viral di media sosial. 

Satu di antaranya diunggah akun instagram @undercover.id pada Kamis (6/4/2023).

Dalam video yang diunggah tersebut, terlihat sejumlah pria mendatangi studio bioskop. 

Pria yang belakangan diketahui merupakan anggota polisi tak berseragam itu kemudian mendekati sepasang kekasih yang tengah duduk di kursi paling pojok bioskop.

Tidak terdengar percakapan yang terjadi antara anggota polisi dan pria yang tengah asik indehoi itu, hanya saja pemuda itu terlihat menuruti perintah untuk berdiri dari kursinya. 

Baca juga: Elektabilitas Tergerus, Ganjar Bermanuver: Hadir di Mata Najwa-Temui Hokky Caraka Kini Dekati Jokowi

Pemuda itu pun menurut ketika diminta mengangkat tangan ketika hendak digeledah.

Sedangkan, sang kekasih terlihat hanya diam sembari terheran-heran melihat peristiwa yang terjadi.

Pria yang dinarasikan sebagai pelaku curanmor itu kemudian digeledah oleh seorang anggota polisi yang ada dihadapannya.

Anggota Kepolisian itu terlihat menyita sejumlah barang milik pelaku curanmor, di antaranya ponsel. 

Digeledah di depan kekasihnya, pemuda itu tampak pucat tak berdaya. 

Ekspresi mukanya datar ketika digiring turun meninggalkan studio bioskop. 

Begitu juga ekspresinya ketika menoleh ke arah sang kekasih.

Tak ada kalimat apapun yang disampaikannya kepada sang kekasih.

Sang kekasihnya juga terlihat terdiam dan tetap melanjutkan menonton bioskop.

"Pelaku pencurian kendaraan bermotor di Pekanbaru, Riau, ditangkap polisi, Jumat (7/4/2023). Pelaku itu ditangkap polisi saat sedang asyik nonton bioskop dengan pacarnya. Di salah satu mal di Kota Pekanbaru," tulis Admin @undercover.id.

"Polisi juga berhasil menangkap dua orang tersangka lainnya sebagai perantara dan sebagai penadah. Keduanya ditangkap di Kabupaten Pelalawan Riau," tambahny a.

Video tersebut menuai beragam tanggapan dari masyarakat. 

Sebagian menilai aksi yang dilakukan aparat Kepolisian sangat tepat untuk menghindari kaburnya pelaku curanmor.

"Dalem hati si cewe : ini pasti prank, abis ini pasti gw dikasih kejutan, trus dilamar.." tulis @arezardy 

"Kasian mbaknya plg naek ojol dl yaa mba," ujar @deppikeroppi. 

"Ya allah gmna malunya tuh???" tulis @julia_rachmawati 

"Cwo nya masih ngeliat kebelakang, liatin cwenya, mkanya klo mo berbuat sesuatu itu dipikir lg.." balas @isma_azzahrah90. 

"Kabarnya sampai sekarang si cewe masih dibioskop, nunggu ayang bebas," ujar @komentizen.

Pelaku Ternyata Makan Teman, Ambil HP-Curi Motor karena Kesal Tak Dipinjami Duit

Kapolsek Tampan Kompol Asep Rahmat angkat bicara terkait viralnya video penangkapan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di bioskop Kota Pekanbaru, Riau. 

Dijelaskannya, penangkapan pemuda berinisial IP (23) itu dilakukan pihaknya setelah mendapati laporan adanya tindak pidana pencurian ponsel dan sepeda motor. 

Tak menunggu lama, pihaknya kemudian melacak keberadaan IP yang diketahui tengah indehoi bersama pacarnya di sebuah pusat perbelanjaan di Pekanbaru.

Ketika itu, IP dan pacarnya sedang asik menonton bioskop.

"Pelaku ditangkap tengah berdua dengan pacarnya di bioskop. Saat itu memang hanya ada pelaku dengan pacarnya di dalam," ungkapnya dikutip dari Antara.

Diungkapkannya, peristiwa pencurian tersebut bermula ketika pelaku curanmor itu mau meminjam uang Rp2 ribu kepada korban yang merupakan temannya.

Namun permintaan tersebut tak dipenuhi korban.

"Karena kesal, pelaku mencuri handphone dan sepeda motor korban saat sedang tidur di rumah kontrakannya di Jalan Karya, Kecamatan Bina Widya," ujarnya.

Ketika korban bangun, alangkah terkejutnya mengetahui sepeda motor dan handphone-nya telah raib. Ia kemudian langsung membuat laporan ke Polsek Tampan.

"Atas laporan tersebut, kami langsung melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku disalah satu mall di Kota Pekanbaru," lanjut Asep.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku mengaku hasil penjualan motor digunakan untuk berfoya-foya dengan pacarnya, sedangkan handphone belum sempat dijual.

"Selain IP, kami juga berhasil menangkap dua pelaku lainnya, R (35) sebagai penadah dan MR (43) sebagai perantara," pungkasnya.

Baca Berita WARTAKOTALIVE.COM lainnya di Google News