Kabar Artis

Karen Pooroe Ikut Olimpiade Musik di Busan hingga Austria Saat Kecil, Redup Setelah Indonesian Idol

Perjalanan karya penyanyi Karen Pooroe justru redup setelah mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol musim pertama. Ia hanya ingin berkarya.

Warta Kota/Arie Puji
Perjalanan karya penyanyi Karen Pooroe justru redup setelah mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol musim pertama. Ia hanya ingin berkarya. Karen Pooroe saat berbincang di Kantor KPMH, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (14/2/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Perjalanan karya penyanyi Karen Pooroe justru redup setelah mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol musim pertama.

Karen Pooroe bahkan merasa tidak dikenal setelah 'turun panggung' dari Indonesian Idol.

Nama Karen Pooroe baru menjadi sorotan setelah anaknya meninggal dunia setelah terjatuh dari apartemen yang disewa Arya Satria Claproth, mantan suaminya.

Baca juga: Karen Pooroe Siap Menikah Lagi Setelah Cerai, Coba Melupakan Tindak KDRT yang Membuatnya Trauma

Bagi Karen Pooroe, popularitas bukan hal penting meski tetap bernyanyi setelah Indonesian Idol musim pertama.

"Saya nggak memikirkan popularitas, selain hanya ingin berkarya dan berguna buat banyak orang," kata Karen Pooroe, kemarin.

Perempuan yang kini berusia 36 tahun itu mengaku tidak senang setiap menjadi sorotan kamera hingga pemberitaan.

Baca juga: Karen Pooroe Terus Berupaya Cari Keadilan dan Kebenaran, Berharap Kasus Kematian Anaknya Terungkap

"Saya suka privasi dan termasuk introvert yang senang kesendirian, tetapi terjun di entertainment harus friendly," ucap Karen Pooroe.

"Saya lebih senang orang nggak tahu saya," lanjutnya.

Ia mulai bernyanyi sejak usia 11 tahun dan sering mengikuti olimpiade musik di luar Indonesia bersama Andien dan Rio Febrian.

Baca juga: VIDEO Karen Pooroe Kecewa Pada Penegak Hukum, Tapi Yakin Mendiang Putrinya Dapat Keadilan

"Saya beberapa kali ikut olimpiade musik di Busan dan Austria saat masih kecil dan pernah dapat tiga medali emas," ucap Karen Pooroe.

Karen Pooroe bahkan pernah merilis album etnik jazz di Amsterdam, Belanda, pada 2019.

"Album itu berisikan lagu-lagi musik tanah yang liriknya berbahasa Maluku, tanah kelahiran saya," ujar Karen Pooroe.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved