Kecelakaan

Anak Petinggi Polri Diduga Tabrak Seorang Pengendara Motor di Pasar Minggu hingga Tewas

Seorang pengendara motor tewas ditabrak sebuah mobil Mercy di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang diduga dilakukan oleh anak petinggi Polri.

Penulis: Nurmahadi | Editor: Junianto Hamonangan
Free Mock Theory Test
Seorang pengendara motor tewas ditabrak sebuah mobil Mercy di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang diduga dilakukan oleh anak petinggi Polri. (Ilustrasi) 

WARTAKOTALIVE.COM, PASAR MINGGU - Seorang pengendara motor bernama Syamil, tewas usai ditabrak satu unit mobil bermerk Mercy, di kawasan Pasar Minggu, pada Minggu (12/3/2023) dini hari.

Diduga, pengendara mobil Mercy yang menabrak motor Syamil adalah anak petinggi Polri.

Kakak Syamil, berisnial N membeberkan kejadian pilu yang merenggut nyawa adiknya.

Dijelaskan N, kejadian itu bermula ketika Syamil berboncengan dengan temannya, Bayu menggunakan sepeda motor dari arah Cilandak menuju kediamannya di Pasar Minggu.

Baca juga: Terminal Kalideres Lakukan Pengecekan Armada Bus untuk Cegah Kecelakaan saat Mudik Lebaran

Kemudian, secara tiba-tiba, sebuah mobil Mercy dari arah Mampang menabrak sepeda motor yang tengah dikendarai Syamil.

“Pengemudi Mercy berusaha kabur, namun dikejar oleh ojol dan warga. Akhirnya dapet. Adikku (Syamil) meninggal di tempat. Kalau yang satu sepertinya dalam keadaan kritis,” kata N saat dikonfirmasi, Jumat (31/3/2023).

Setelah itu, Syamil dan Bayu, beserta pelaku ikut di bawa ke RSUD Jakarta Selatan. Namun, saat tiba di sana, pengemudi Mercy itu malah menghilang.

Baca juga: Bantah Korban Tewas di Taman Sari Bukan karena Jalan Rusak, Bina Marga DKI: Itu Kecelakaan Tunggal

“Sampai di RSUD itu sudah didatangi omnya kah siapa lah, kami kan tidak memikirkan mereka. Kami pikirkan adikku dulu, kita nangis histeris, kami enggak tau dia kemana,” ucapnya.

Tak lama berselang, N mengaku mendapat surat dari kepolisian terkait data pelaku. Kemudian disebutkan bila terduga pelaku yang mengemudikan mobi Mercy tinggal di Komplek Polri.

“Kami menyangka beliau anak polisi, karena alamatnya komplek polri. Yang kami dapatkan bahwa pelaku bernama Maulana Malik Ibrahim yang diduga anak petinggi Polri NTB,” ungkapnya. (m41)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved