Bogor Sunmori
Rudy Susmanto Minta Dishub Tertibkan Area Parkir Liar di Stadion Pakansari yang Kutip Tarif Mahal
Warga mengeluhkan mahalnya tarif parkir liar di area lingkar Stadion Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, CIBINONG - Warga mengeluhkan mahalnya tarif parkir liar di area lingkar Stadion Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Lahan parkir yang dikelola oleh Karang Taruna RW 06 Kelurahan Pakansari ini dipatok Rp 5.000 untuk setiap kendaraan roda dua.
Terkait hal itu, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto meminta agar Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor segera menindaklajuti keluhan warga ini.
"Masalah ini harus menjadi perhatian Dinas Perhubungan supaya tidak jadi polemik berkepanjangan," kata Rudy, Minggu (26/3/2023).
Dia meminta Dishub segera mengambil langkah untuk menertibkan parkir liar tersebut," tuturnya.
Baca juga: Bulan Ramadan Tarif Parkir Liar Stadion Pakansari Mahal, Polsek Cibinong Langsung Tegur Preman
"Dishub harus segera memikirkan solusi agar masyarakat tidak terbebani oleh parkir di lingkar luar Stadion Pakansari," ucap Rudy.
Wakil Sekjen Partai Gerindra ini mengaku sudah mendapat banyak aduan terkait parkir liar tersebut.
"Retribusi parkir sudah diatur dalam Peraturan Bupati Bogor. Karena itu, segala hal yang menyangkut retribusi perparkiran tentunya harus mengacu kepada ketentuan tersebut," papar Rudy.
Sebelumnya, Kapolsek Cibinong AKP Waluyo mengatakan pihaknya sudah mendatangi lokasi dan memberikan himbaunan kepada para pengelola parkir.
"Diharapkan dengan upaya yang telah dilakukan tersebut tidak ada aksi premanisme ataupun pemaksaan dalam meminta harga parkir," ujarnya.
Dia pun menghimbau kepada masyarakat yang saat memarkirkan kendaraanya untuk menggunakan kunci ganda untuk meminimalisir terjadinya pencurian kendaraan bermotor.
"Itu kan parkiran tidak resmi. Jadi pemilik kendaraan harus memastikan keamanan kendaraan denban kunci ganda," ungkap AKP Waluyo.
Sementara M Noer selaku Ketua Karang Taruna (Katar) RW 06 dan juga selaku pengurus Parkiran di GOR Pakansari mengatakan pihaknya hanya berupaya menata kendaraan para pengunjung agar tidak semrawut.
"Sebagian besar warga yang datang ke GOR Pakansari membawa kendaraan pribadi. Kalau tak ada yang mengatur dan menjaga kendaraan warga, maka GOR Pakansari akan semrawut," ungkap Noer.
Karena itu, Katar RW 06 Pakansari memberdayakan anak muds di wilayahnya untuk menjaga dan mengatur parkir kendaraan pengunjung.
"Tujuannya, ya untuk ketertiban umum. Tak ada aksi premanisme di Pakansari. Kami hanya mencari nafkah, tidak ada pemaksaan," tandas Noer.