Ustaz Dasad Latief Mengaku Satu Bulan Tidak Bisa Berdakwah karena Sakit: Doakan Saya Agar Sembuh

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kabar Ustaz Dasad Latif sakit menghebohkan publik.

Kabar itu disampaikan Ustaz Dasad Latif melalui akun Instagramnya @dasadlatif1212, Minggu (19/03/2023).

Bahkan, Ustaz Dasad Latif juga menyampaikan kondisinya di akun YouTubenya dan Facebook.

Dai kondang asal Kota Makassar, Ustaz Dasad Latif mengabarkan kalau dirinya sedang sakit.

Baca juga: Akui Tak Bisa Lagi Berdakwah, Ustaz Dasad Latif Awalnya Cuma Medical Check Up ke Singapura

Baca juga: Ceramah Ustaz Dasad Latif, Singgung Orang Tidak Salat karena Hati Bersih: Tolong Tanya Siapa Nabinya

Baca juga: Ceramah Ustaz Dasad Latif, Imbau Masyarakat untuk Tetap Menjaga Persaudaraan di Tahun Politik

Dalam video itu Ustaz Dasad Latif tampak sedang duduk di atas ranjang rumah sakit.

Diketahui bahwa Ustaz Dasad Latif dirawat di rumah sakit Mount Elizabeth Hospital Singapura.

Ustaz yang terkenal dengan ceramahnya yang jenaka itu memakai jaket hitam tebal dipadu kopiah putih.

Sejumlah selang serta alat bantu terlihat terpasang di tubuhnya.

Ustaz Dasad Latif lalu memohon doa bagi masyarakat Indonesia untuk kesembuhan dirinya.

Menurut Ustaz Dasad Latif sebulan belakangan, dirinya absen dari rutinitasnya berdakwah.

"Assalamu'alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah salawat dan salam kepada Rasulullah Muhammad SAW. Saya menginformasikan, bahwa selama ini saya tidak ceramah sudah hampir satu bulan"

"Karena dalam keadaan sakit. Sehingga tidak bisa lagi berdakwah," ucap Ustaz Dasad dalam video di instagramnya, Minggu (19/03/2023).

"Saya mohon kepada kaum muslimin untuk ikhlas mendoakan saya agar bisa sembuh secara sempurna dan bisa kembali menyapa kaum muslimin di bulan suci Ramadan ini. Terima kasih, semoga Allah memberkati kita," sambungnya.

Terungkap bahwa tidak ada rencana Ustaz Dasad Latif menjalani perawatan di rumah sakit Mount Elizabeth Hospital Singapura.

Bahkan menurut adik kandung Ustaz Dasad Latif, yakni Lukman Latif, awalnya Dai kondang itu ke rumah sakit di Singapura hanya untuk medical check up (MCU).

Yakni pemeriksaan kesehatan menyeluruh yang dilakukan secara rutin dan berkala.

Namun hasil MCU katanya membuat dokter harus memutuskan agar Ustaz Dasad Latif dirawat.

Menurutnya Ustaz Dasad Latif sudah dirawat di Mount Elizabeth Hospital Singapura 5 hari atau sejak Jumat (17/3/2023).

Bahkan karena hal itu, Dubes RI untuk Singapura Suryopratomo yang populer disapa Tommy, langsung menjenguk Ustaz Dasad Latif dan ikut mendoakan, Senin.

"Beliau sudah empat hari dirawat di salah satu rumah sakit di Singapura," kata Lukman kepada wartawan, Senin (20/3/2023) seperti dilansir TribunTimur.

Lukman menuturkan, awalnya Ustaz Dasad Latif ke Singapura hanya untuk check up. Setelah sebelumnya sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta.

Namun, setelah diperiksa atau menjalani MCY, dokter di Singapura mengatakan Ustaz Dasad harus rawat inap.

"Hari Jumat beliau dibawa ke Singapura untuk check up. Tapi, rupanya sama dokter di sini disuruh untuk istirahat."

"Mungkin, hikmahnya Ustaz di sini karena beberapa bulan ini, aktivitas beliau padat dan istirahatnya kurang. Jadi sudah 4 hari beliau di sini," ujarnya.

Lukman mengungkapkan, selama dua bulan ini, Ustaz Dasad kelelahan, namun, tetap berdakwah.

Bahkan, kata dia, Ustaz Dasad sempat pergi umrah pada Rabu (18/01/2023) lalu.

"Di tanah suci, kondisinya menurun. Karena sudah merasakan kondisinya menurun, beliau mempercepat pulang untuk berobat. Beliau pulang umrah Sabtu (21/01/2023)," katanya.

Dia mengungkapkan, Dai kondang itu juga sempat dirawat dua pekan di salah satu rumah sakit di Jakarta.

 "Sempat dirawat di Jakarta dua pekan. Sempat sembuh juga dan lanjut beraktivitas lagi. Belakangan, kondisi beliau menurun dan akhirnya dirawat di RS Singapura saat ini," katanya.

Kondisi terkini

Adik kandung dari kandung Ustaz Dasad Latif, Lukman Latif mengungkapkan kondisi terkini Dai Kondang asal Makassar tersebut.

Lukman menuturkan jika Ustaz Dasad Latif sudah dirawat di salah satu rumah sakit di Singapura selama empat hari.

"Beliau sudah empat hari dirawat di salah satu rumah sakit di Singapura," kata Lukman kepada Tribun Timur, Senin (20/3/2023).

Menurutnya, saat itu Ustaz Dasad Latif ke Singapura hanya untuk check up.

Namun, setelah diperiksa, dokter mengatakan Ustaz Dasad Latif harus rawat inap.

"Hari Jumat beliau dibawa ke Singapura untuk check up. Tapi, rupanya sama dokter di sini disuruh untuk istirahat."

"Mungkin, hikmahnya Ustaz (Dasad Latif) di sini karena beberapa bulan ini, aktivitas beliau padat dan istirahatnya kurang. Jadi sudah 4 hari beliau di sini," ujarnya.

Lukman mengungkapkan, selama dua bulan ini, Ustaz Dasad Latif kelelahan.

Namun, tetap berdakwah dan sempat pergi umrah pada Rabu (18/1/2023) silam.

"Di tanah suci, kondisinya menurun. Karena sudah merasakan kondisinya menurun, beliau mempercepat pulang untuk berobat. Beliau pulang umrah Sabtu (21/1/2023)," sebutnya.

Tidak hanya itu saja, sebelumnya juga terungkap bahwa Ustaz Dasad Latif sempat dirawat dua pekan di salah satu rumah sakit di Jakarta.

"Sempat dirawat di Jakarta dua pekan. Sempat sembuh juga dan lanjut beraktivitas lagi. Belakangan, kondisi beliau menurun dan akhirnya dirawat di RS Singapura saat ini," katanya.

Bahkan disebutkan jika kondisi Ustaz Dasad Latif sudah menurun sejak dua bulan terakhir.

"Saat ini beliau dirawat di salah satu rumah sakit di Singapura. Saya juga sementara mendampingi beliau di sini."

"Gejala awalnya karena kelelahan dan susah untuk makan. Untuk kondisi lebih lanjut, saat ini, masih sementara di observasi juga," kata Lukman kepada TribunTimur.com, Senin (20/3/2023).

Lukman menuturkan, dua bulan terakhir ini jadwal ceramah Ustaz Dasad Latif sangat padat dan kemungkinan lupa untuk istirahat.

"Betul-betul kelelahan. Di sela aktivitas mungkin lupa istirahat. Sehingga tidak seimbang dengan aktivitas dan asupan gizi yang masuk di tubuh beliau," ungkapnya.

Dia pun berharap masyarakat Indonesia mendoakan kesembuhan Ustaz Dasad Latif.

"Harapan kami dari pihak keluarga untuk kesembuhan Ustaz. Atas nama Ustaz Dasad Latif, kami mengapresiasi kepada jamaah di tanah air atas doa-doa dan perhatiannya."

"Saat ini, yang dibutuhkan Ustaz yakni istirahat dan fokus untuk penyembuhan," bebernya.

Ia juga meminta maaf karena jelang Ramadan ini, Ustaz Dasad Latif belum bisa beraktivitas.

"Mungkin ada yang mau menjenguk Ustaz, kami sampaikan terima kasih. Namun, imbauan kami, agar kiranya untuk sementara ini, Ustaz fokus istirahat dulu"

"Dan doakan beliau bisa segera sembuh serta bisa bertemu dengan jamaah beliau di tanah air. Karena beliau juga sudah rindu." sebutnya.

Doa dari Pengagumnya

Kabar duka yang disampaikan Ustaz Dasad Latif lewat akun Instagram @dasadlatif1212, pada Minggu (19/3/2023) disambut ramai para pengagumnya.

Mereka beramai-ramai mendoakan Ustaz jenaka itu agar bisa sembuh dan kembali lagi berdakwah.

Satu di antaranya disampaikan oleh Arie Untung lewat akun @ariekuntung.

Dirinya mendoakan Ustaz Dasad Latif agar lekas sembuh.

"Syafakallah Ustazz sakit apa?," tulis Arie Untung.

Begitu juga dengan Teuku Wisnu.

Dirinya ikut mendoakan sang Ustaz.

"Syafakallah Ustazz," tulis Teuku Wisnu lewat akun @teukuwisnu.

"Saya doakan, semoga Pak Ustazz @dasadlatif1212 dilimpahkan-NYA kesabaran dan kesembuhan," tulis Fahira Idris lewat akun @fahiraidris.

"Ya AllahSWT, hilangkanlah penyakitnya, sembuhkanlah, Engkau Maha Penyembuh, tiada kesembuhan kecuali penyembuhan-Mu. Kesembuhan yg tdk menyisakan penyakit," tambahnya.

Hal senada disampaikan Baim Wong.

Baim Wong dan keluarga mendoakan Ustaz Dasad Latif agar cepat sembuh.

"Ustaz cepet sembuh ya. Saya selalu denger Ustaz ceramah.Kangen dengar ceramah sama guyonannya. doa kami sekeluarga untuk kesehatan Ustaz," tulis Baim Wong lewat akun @baimwong.

"Syafakallah Guruku, yaa Allah," tulis @taqy_malik.

Imbau Masyarakat untuk Tetap Menjaga Persaudaraan di Tahun Politik

Ustaz Dasad Latif dikabarkan mengalami kelalahan hingga dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura.

Namun, sejumlah ceramah Ustaz Dasad Latif tetap didengar ummat Islam dari berbagai media, hingga di media sosial (Medsos).

Salah satu ceramah Ustaz Dasad Latif tersebut yakni mengenai cara menghadapi tahun politik atau Pemilu 2024 mendatang.

Dimana Ustaz Dasad Latif meminta atau mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga tali silaturahmi dan persaudaraan.

Dalam ceramahnya tersebut, Ustaz Dasad Latif juga menyinggung mengenai adanya perbedaan pendapat di tiap tahun politik.

Menurut Ustaz Dasad Latif, perbedaan pendapat sudah seringkali terjadi.

Maka itu, Ustaz Dasad Latif juga mengimbau agar masyarakat untuk tetap berhati-hati di momen pesta demokrasi mendatang.

Wartakotalive.com mengutip akun Instagram Ustaz Dasad Latif, pada Selasa (21/3/2023), dan berikut ceramah Ustaz Dasad Latif.

Profil Ustaz Dasad Latif

Inilah sosok Ustaz Dasad Latif tengah jatuh sakit dan di rawat di Rumah Sakit Singapura akibat penyakit yang dideritanya

Jarang terlihat, Ustaz Dasad Latif ini ternyata sudah hampir satu bulanan tidak aktif berdakwah bahkan sudah jarang terlihat di layar kaca karena jatuh sakit.

Diketahui, Ustaz Dasad Latif ini sudah empat hari di rawat karena mengalami kelelahan dan susah makan.

Lantas siapakah sosok Ustaz Dasad Latif ini?

Ustaz Dasad Latif dikenal sebagai satu di antara pendakwah Indonesia asal Pinrang, Sulawesi Selatan.

Pria yang lahir pada 21 Desember 1973 itu tak hanya menjadi pendakwah.

Ustaz Dasad Latif juga dikenal sebagai akademisi.

Tak hanya itu, ia juga merupakan dosen mengajar Ilmu Komunikasi di Universitas Hasanuddin hingga UIN Alauddin Makassar.

Karier Ustaz Dasad Latif sebagai pendakwah cukup mentereng.

Bahkan, Ustaz Dasad Latif juga kerap aktif di media sosial menyiarkan berbagai acara ceramahnya yang melalangbuana ke daerah-daerah di Indonesia.

Sang Ustaz Dasad Latif ni juga cukup aktif mengisi dakwah di berbagai televisi nasional.

Seperti acara dakwah di TVRI, SCTV gingga TV One bahkan radio-radio.

Selain itu, Ustaz Dasad Latif juga aktif berceramah secara offline di Majid Sunda Kelapa Jakarta.

Ustaz Dasad Latif merupakan Pembina Majlis Taklim ibu-ibu IWABA, serta menjadi pembimbing untuk ibadah haji dan umrah.

Memiliki latar belakang pendidikan sebagai akademisi, selain dakwah sang Ustaz menghasilkan beberapa karya bukunya, di antaranya:

1. Pilkada; Nikmat atau Bencana? Pemikiran Politik seorang Da’i

2. Islam yang Diperdebatkan “Membahas Masalah Khilafiah dalam Islam Perspektif Ilmiah

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

(Wartakotalive.com/BUM/BAS/TribunSumsel.com/Laily Fajrianty)