Berita Nasional

Peringati Hari Kanker Dunia, IHC & Komunitas Penyintas Edukasi Masyarakat-Deteksi Dini Kanker

Peringati Hari Kanker Dunia, IHC & Komunitas Penyintas Gelar Sosialisasi-Edukasi Masyarakat Deteksi Dini Kanker

Penulis: Dwi Rizki | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
(kiri-kanan) Liaison Officer RS Pusat Pertamina Mardalena, Direktur Utama PT RS PELNI dr. Dewi Fankhuningdyah, MPH, Direktur Utama Pertamedika IHC, drg. Mira Dyah Wahyuni, MARS dan Direktur RSPP dr. Theryoto, M.Kes, Sp.OK, MARS di Hotel Intercontinental Jakarta, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Rabu (15/3/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - World Health Organization (WHO) mengungkap kanker merupakan salah satu dari enam penyakit penyebab kematian tertinggi di dunia.

Peringatan Hari Kanker Dunia (World Cancer Day) setiap tanggal 4 Februari, menjadi momen sosialisasi pentingnya menjaga gaya hidup dan deteksi dini kesehatan.

Mengambil Ambil peran dalam memerangi kanker ini, PT Pertamina Bina Medika-Indonesia Healthcare Corporation (IHC) menggelar edukasi kanker kepada masyarakat.

Kali ini, lewat program bertajuk 'Bringing the Future of Care', IHC menggandeng Tatler Group dan berbagai komunitas penyintas kanker untuk saling berbagi dan mengedukasi.

Baca juga: Viral Gara-gara Istri Suka Flexing, Kepala BPN Jaktim Kini Didemo-Desak Jokowi Copot Sudarman

Baca juga: Sering Bikin Ulah, Sandiaga Uno Dukung Larangan Turis Asing Sewa Sepeda Motor di Bali

Hal tersebut diungkapkan Wakil Menteri BUMN I Republik Indonesia, Pahala Nugraha Mansury sejalan dengan tema Hari Kanker Dunia 2023.

Antara lain ‘Close the Care Gap’, yakni membuat perubahan dan bersama komunitas kesehatan dapat membuat kemajuan nyata dalam mengurangi dampak global kanker.

“Kontribusi IHC hari ini untuk meningkatkan awareness masyarakat. RSPP yang saat ini sudah jadi bagian dari Mayo Clinic Care Network, sebagai salah satu pusat perawatan kesehatan yang dikenal masyarakat," ungkap Pahala Nugraha Mansury di Hotel Intercontinental Jakarta, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Rabu (15/3/2023).  

"Saya harap, masyarakat bisa melakukan medical check up periodik, sehingga bisa melakukan deteksi kesehatan lebih dini," jelasnya.

Hal senada disampaikan Direktur Utama IHC, drg. Mira Dyah Wahyuni, MARS.

Dirinya menyampaikan, sebagai pemain besar dalam industri kesehatan, IHC terus berinovasi untuk memastikan masyarakat memperoleh layanan onkologi terbaik.

IHC terus meningkatkan pelayanan di seluruh unit bisnisnya.

Di antaranya, Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) yang memiliki fasilitas canggih untuk pengobatan kanker, yakni Radioterapi Linear Accelerator (Linac) Elekta Versa HD.

Dalam waktu dekat, drg. Mira menambahkan, IHC akan menambah layanan onkologi melalui pembangunan Merial Tower yang berada Rumah Sakit PELNI.

Selanjutnya, pembangunan Bali Sanur International Hospital, rumah sakit di Kawasan Ekonomi Khusus Kesehatan Sanur yang akan menjadi flagship berikutnya dari IHC terutama pada bidang onkologi.

Rumah sakit internasional Bali ini juga menggandeng Mayo Clinic, dan akan memiliki center of excellence CONGO (Cardiology, Oncology, Neurology, Gastroenterology, dan Orthopedics).

"Dengan menggandeng Mayo Clinic serta membuka kesempatan bagi Diaspora untuk berpraktek di rumah sakit ini, Bali Sanur Hospital akan dilengkapi dengan alat kesehatan berteknologi tinggi, didukung tenaga kesehatan terbaik," ujar drg. Mira

Pertamedika IHC merupakan anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang layanan kesehatan.

Perusahaan juga merupakan induk usaha rumah sakit BUMN yang mengelola 36 Rumah Sakit serta berafiliasi dengan 39 rumah sakit, serta 172 klinik kesehatan di seluruh Indonesia.

Baca Berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved