Silvia Halim Diangkat Jadi Deputi Otorita IKN, Penggantinya Diserahkan ke Pemprov DKI

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - PT Mass Rapid Transit /MRT Jakarta menyerahkan sepenuhnya sosok pengganti Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Silvia Halim kepada Pemprov DKI Jakarta.

Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD DKI Jakarta itu menyerahkan kepada Pemprov DKI karena selaku pemegang saham.

“Nanti yang menentukan calonnya (pengganti Silvia) pemegang saham,” ujar Tuhiyat usai menyaksikan penandatanganan kesepakatan dukungan pembangunan MRT Timur-Barat di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat pada Jumat (17/2/2023).

Tuhiyat mengatakan, posisi Direktur Konstruksi sangat dibutuhkan MRT apalagi saat ini ada perluasan trase kereta yang membentang dari Balaraja, Kabupaten Tangerang hingga Cikarang, Kabupaten Bekasi sejauh 84,102 kilometer.

Baca juga: Dishub DKI Jakarta Lakukan Rekayasa Lalu Lintas Terkait Pekerjaan MRT Fase 2 Segmen CP-201

Karena itu, posisi Direktur Konstruksi akan tetap diisi oleh orang lain melalui rapat umum pemegang saham (RUPS) yang digelar Pemprov DKI Jakarta.

“Pasti diganti dong, pasti itu. RUPS kan justri itu pemegang saham yang punya waktunya ya, bukan MRT,” katanya.

Diketahui, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) melantik empat Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya di lingkungan Otorita IKN pada Kamis (16/02/2023).

Dengan demikian, kini seluruh jajaran pejabat JPT Madya di Otoritas IKN sudah lengkap.

Keempat pejabat yang dilantik sudah pernah berkiprah di instansi pemerintahan maupun badan usaha milik daerah (BUMD) DKI Jakarta, seperti Silvia Halim yang masih menjabat sebagai Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta.

Baca juga: MRT Jakarta Bangun Jembatan Simpang Temu di Lebak Bulus, Permudah Akses Pemakai Angkutan Umum

Kemudian Agung Wicaksono juga pernah menjabat sebagai Direktur Operasional dan Pemeliharaan MRT Jakarta dan Direktur Utama PT Transjakarta.

Terakhir Agung berada di posisi Managing Director PT Jababeka Infrastruktur.

Begitupun Mia Amalia yang pernah menjadi Direktur Pembangunan Daerah Kementerian PPN atau Bappenas dan Alimuddin pernah menempati posisi Kepala Dinas, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Penajam Paser Utara.

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan, pengangkatan JPT Madya ini dilakukan berdasarkan pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Oleh karenanya, dia yakin keempat pejabat ini dapat mengemban tugas masing-masing.

Pasalnya, tugas Otorita IKN saat ini adalah meletakkan dasar-dasar pondasi selama lima tahun ke depan bagaimana kota ini dapat bertumbuh berkembang menjadi kota yang diinginkan.

“Tentunya Presiden memilih yang terbaik dari sekian banyak kandidiat karena beliau tahu bahwa tugas yang diemban bukan tugas yang kaleng-kaleng Ini tugas sangat berat tetapi tugas yang history in the making," ujarnya yang dikutip dari Kompas.com pada Kamis (16/2/2023). (faf)