Duel PSIS Semarang versus Persis Solo Diwarnai Bentrok Suporter versus Polisi

WARTAKOTALIVE.COM,JAKARTA--Bentrok antara suporter dengan aparat keamanan mewarnai duel antara PSIS Semarang dengan Persis Solo.

Bentrokan terjadi luar Stadion Jatidiri karena sejatinya partai derbi Jawa Tengah itu digelar tanpa penonton.

Jauh hari sebelumnya telah diumumkan bahwa laga akan digelar secara tertutup.

Namun pendukung PSIS ternyata tidak mengindahkannya. Mereka tetap berbondong-bondong datang ke stadion Jatidiri.

Polisi yang berjaga kemudian berusaha menghalau para suporter yang disebut memaksa masuk ke Stadion Jatidiri.

Suporter masuk melalui Jalan Semeru tak jauh dari pintu gerbang Akademi Kepolisan.

Seperti dilansir Kompas.com, gas air mata mengepul di arena luar stadion dan memaksa para suporter menjauh dari pintu masuk.

Namun, sebagian asap dari gas air mata itu terbawa angin hingga masuk ke stadion dan mengganggu jalannya pertandingan.

Wasit yang bertugas dalam laga PSIS vs Persis pun sempat menghentikan pertandingan pada menit ke-74.

Sejumlah pemain, pelatih, hingga perangkat pertandingan tampak membasuh wajah dengan air ketika pertandingan dihentikan sementara.

Informasi di akun Twitter Persis Solo menuliskan bahwa pertandingan dihentikan sementara karena ada gangguan di luar stadion.

"Pertandingan dihentikan sementara karena ada gangguan yang terjadi di luar stadion," tulis admin akun Twitter Persis.

Setelah pemain, pelatih, dan wasit mengecek kondisi di sekitar lapangan, laga kembali dilanjutkan setelah terhenti hampir 10 menit.

Tak lama setelah itu, PSIS Semarang yang sempat mengalami kebuntuan berhasil mencetak gol pembuka melalui eksekusi penalti Septian David Maulana pada menit ke-80.

Gol dari Septian David Maulana berhasil membuka asa PSIS Semarang untuk meraih kemenangan.