Festival Arsitektur Terbesar di Indonesia, ARCH:ID Kembali Digelar di ICE BSD

ARCH:ID Sebuah Festival Arsitektur terbesar di Indonesia akan kembali hadir di tahun 2023 ini.

|
Editor: Ahmad Sabran
HO
Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) akan kembali menggelar event besar Festival Arsitektur atau ARCH:ID yang direncanakan bakal diselenggarakan pada kuartal pertama tahun 2023. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- ARCH:ID Sebuah Festival Arsitektur terbesar di Indonesia akan kembali hadir di tahun 2023 ini.

Acara ini rutin diselenggarakan sejak 2020 oleh IAI (Ikatan Arsitek Indonesia) dengan menggandeng CIS (Citra Inovasi Strategi) Exhibition, pengunjung ARCH:ID di perhelatan pertama mencapai lebih dari 8.500 Orang.

Pada tahun 2021 ARCH:ID tidak dapat diselenggarakan akibat pandemi covid-19, sedangkan pada 2022 ditengah pelonggaran PPKM, IAI dan CIS kembali menyelenggarakan ARCH:ID, meski dengan waktu yang singkat dan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, Festival Arsitektur terbesar di Indonesia ini pada Juli 2022 lalu dikunjungi lebih dari 12.300 orang.

Memasuki kali ketiga, acara festival pameran dan konferensi arsitektur terbesar yang diselenggarakan secara tahunan oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) direncanakan kembali hadir pada 16-19 Maret 2023 ini.

Baca juga: Pemerintah Indonesia Masih Kesulitan Salurkan Bantuan ke Suriah Karena Kondisi Perang

Acara ini didukung dengan kerjasama erat dalam forum diskusi 4-Nations (Indonesia, Singapura, Malaysia dan Thailand), sehingga secara berkala dan bergantian keempatnya menyelenggarakan event sejenis di negara masing-masing. 

Ketua Umum IAI, Ar. Georgius Budi Yulianto, IAI, berharap agar ARCH:ID ini bisa menjadi trigger / pemicu dalam pembahasan menerus tentang kolaborasi berbagai pelaku teknis dalam dunia konstruksi. Melalui tim Kurator yang ditunjuk, ARCH:ID kali ini mengangkat tema IDENTITAS(?), yang ditujukan untuk mempertanyakan dan mendiskusikan kembali potensi identitas negeri Indonesia, baik dalam aspek Sosial-Budaya, Maritim, maupun Teknologi.

"Ketiga aspek ini pula yang menjadi dasar pembahasan dalam Konferensi Internasional, yang mengundang pakar-pakar dalam bidang teknologi, arsitektur kelautan, maupun arsitektur berbasis budaya," kata dia.

Kolaborasi dalam Festival ini akan melibatkan pula Perguruan-perguruan Tinggi Arsitektur, para praktisi maupun pemangku kepentingan di daerah, Asosiasi profesi terkait desain dan perencanaan, seperti IARKI, IAP, IALI, HDII, HTII maupun GBCI.

Baca juga: Bulan Depan TNI AU Bakal Kedatangan Lima Unit Pesawat Hercules C-130J dari Amerika Serikat

Sementara itu, Direktur Program ARCH:ID, Ar. Firman Setia Herwanto, IAI menjelaskan bahwa ARCH:ID Ketiga ini akan diselenggarakan di ICE BSD City, Tengerang, dan akan dibuka oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.

"Sebagai induk dari kegiatan kreatif, Kemenparekraf tentu memiliki peran sentral dalam pengembangan budaya rancang-bangun di negri ini, dan diharapkan mampu menjembatani kebutuhan para pelaku industri kreatif untuk dapat tampil dan berperan aktif pada lingkup regional maupun internasional”, katanya.

Lebih Lanjut Ia mengatakan, dengan target penyelenggaraan yang lebih besar dari sebelumnya, ARCH:ID kali ini diharapkan dapat menjadi barometer bagi profesi dan industri jasa konstruksi maupun kreatif di Indonesia, yang juga responsif akan kebutuhan pasar dan masyarakat pada umumnya. "Semoga ARCH:ID 2023 kali ini dapat berjalan sukses dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi dunia konstruksi serta industri kreatif di Indonesia.",tutupnya.

Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "ARCH:ID, Festival Arsitektur Terbesar di Indonesia Kembali Digelar ", 

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved