Kabar Artis

Sara Wijayanto & Damian Aditya Luncurkan Aplikasi Konten Horor DMS+ Sebagai Pusat Informasi Misteri

Sara Wijayanto, Damian Aditya, Wisnu Handika, dan Fadi Iskandar meluncurkan aplikasi DMS+ sebagai pusat informasi misteri.

Penulis: Indri Fahra Febrina | Editor: Sigit Nugroho
WartaKota/Indri Fahra Febrina
Sara Wijayanto, Damian Aditya, Wisnu Handika, dan Fadi Iskandar cerita soal peluncuran aplikasi DMS+ (Indri Fahra Febrina) 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR- Diary Misteri Sara merupakan konten misteri dan hiburan yang diminati lebih dari 9,5 juta subscribers di YouTube. 

Kali ini, konten yang digawangi Sara Wijayanto, Damian Aditya, Wisnu Handika, dan Fadi Iskandar itu meluncurkan aplikasi DMS+ sebagai pusat informasi misteri.

Damian Aditya mengungkapkan, aplikasi tersebut akan mengajak para penggemar untuk mengenal lebih jauh dunia orang yang tak kasat mata.

"DMS+ adalah rumahnya Diary Misteri Sara, rumahnya buat Saraddict (sebutan penggemar Sara Wijayanto). Kita ingin punya 'rumah' yang bisa mengakomodir yang kita mau," kata Damian di Museum Prasasti, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (8/2/2023). 

Baca juga: VIDEO: Sara Wijayanto Selalu Menantikan Kue Ulang Tahun dari Demian

"Kami ingin bisa leluasa buat konten kalau di 'rumah' kita. Kita ingin siapapun yang menonton bisa menerima, karena kalau di YouTube kan belum tentu ramah publik," ujar Damian.

Lewat DMS+, Sara Wijayanto bersama tiga orang lainnya menyajikan kemampuan uniknya ketika berinteraksi dengan makhluk astral.

Kemudian, terdapat konten Nelusur+, JurnalKisahMisteri+, behindDMS+ (VLOG), SosokPedia, News Update, hingga Event Update hanya di aplikasi DMS+.

"Di dalam aplikasi ada banyak, ada stories, ada berita tentang bang Fadi. Terus nelusur plus juga ada, jurnal kisah misteri plus, merchandise. Plusnya beberapa bulan ke depan action figur, hantu hantu yang kita punya, sosokpedia namanya," tutur Damian.

BERITA VIDEO: Karena Cinta Segi Empat, Pasutri Tega Bunuh Selingkuhan Sang Istri dan Dibuang

Adapun konten video misteri diunggah seminggu sekali dan dapat ditonton secara eksklusif melalui aplikasi DMS+.

Meskipun sudah tersedia di aplikasi, Damian memastikan konten DMS yang tayang di YouTube tetap berjalan. 

Bahkan, ia menyebut tak ada konten yang dihapus ataupun berkurang jumlahnya.

"DMS yang di Youtube tetap akan ada, tidak ad perubahan sama sekali, tetap ada konten yang yang ke publik. Mana yang bisa diterima oleh term and condition. Kadang-kadang yang kita takeout itu kita taruh di 'rumah' kita," jelas Damian. 

Bagi penggemar yang tertarik menonton konten 'DMS+, maka bisa mengunduh aplikasinya di AppStore dan Play Store. 

Penggemar dikenai biaya Rp 45.000 per bulan dan Rp 320.000 per tahun jika tertarik berlangganan DMS+.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved