Setahun Mau Pemilu 2024, Ridwan Kamil Pamit saat Perayaan Cap Go Meh di Kota Bogor

WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR - Perayaan Cap Go Meh di Kota Bogor, Minggu (5/2/2023), menjadi ajang pamit Gubernur Jawa Barat Ridwa Kamil dan Wali Kota Bogor Bima Arya.

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini menilai pembangunan Kota Bogor berkembang sangat pesat.

"Tahun ini adalah tahun terakhir saya sebagai Gubernur Jabar, saya dilantik 23 September 2019 dan berakhir 23 September 2023, oleh karena itu dalam kesempatan ini saya mohon pamit kepada warga Kota Bogor," ucapnya.

"Tentu lah kami banyak kekurangan, oleh karena itu kami mohon izin menyampaikan pantun perpisahan mudah-mudahan berkenan 'sampurasun kami haturkan dengan khidmat, silaturahmi berseragam kain satun, lima tahun kami mimpin Jabar lebih kurangnga kami mohon maaf lahir dan bathin," lanjut Kang Emil.

Kepada warga Kota Bogor meski nantinya tak menjabat sebagai Gubernur, Kang Emil meminta tetap akrab dan menyapa kalau bertemu.

"Saya pastikan pasti diberi selfie, yang penting tangan saya jangan dicakar oleh Ibu-ibu," katanya yang disambut tawa warga.

Baca juga: Jelang Pemilu 2024, Bima Arya Pamit, Minta Wali Kota Bogor Berikut Lanjutkan Acara Cap Go Meh

"Apapun jabatan dunia hanya sementara, kami ingin menjadi pemimpin yg memberikan manfaat seluas-luasnya selama kami diberi kekuasaan oleh Allah," sambung Kang Emil.

Ridwal Kamil juga mengapresiasi terselenggaranya perayaan Bogor Street Festival (BSF) Cap Go Meh (CGM) 2023, Minggu (5/2/2023).

"Di hari yang cerah, kita merayakan kebahagiaan, kegembiraan dan keberagaman yang sudah kita tunggu-tunggu selama dua tahun karena tertuda covid akhirnya festival keberagaman atau CGM di kota bogor bisa terselenggara, yang saya anggap sebagai yang terbaik di Jabar," ungkapnya.

Baca juga: Pawai Keliling Cap Go Meh di Karawang Ada Barongsai, Replika Naga Undang 50 Kelenteng

Atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, Kang Emil turut menyampaikan bahwa Kota Bogor merupakan wajah terbaik untuk provinsi Jawa Barat.

"Sebagai induk dari Kota Bogor, kurang lebih kami menghaturkan selamat, ini adalah wajah terbaik di Jabar yg diwakili Kota Bogor dalam menjaga Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, serta memelihara keberagaman dalam kedamaian," ucapnya.

Senada dengan itu, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibyo yang membuka secara resmi BSF CGM 2023 mengaku bangga sekaligus terharu mengamati perayaan BSF CGM di Kota Bogor.

Sebab tahun 2023 secara resmi pula festival ini masuk ke dalam rangkaian 110 acara unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf).

"Saya bangga karena even ini masuk kalender even nasional Kharisma Even Nusantara (KEN) Kemenparekraf. Semoga semakin banyak even yang masuk dalam kalender pariwisata kita dan kami akan support even-even dengan kearifan lokal ini," ungkapnya.

Kemudian, rasa haru yang dirinya rasakan adalah karena Kota Bogor disaksikannya sebagai kota yang penuh keberagaman dan toleransi.

Terbukti dengan panitia dan peserta acara yang terdiri dari berbagai macam latar agama dan budaya yang berbeda, namun tetap satu dan kokoh memperlihatkan kekayaan seni dan budaya Nusantara secara kolosal.

"Keberagaman ini menjadi kekuatan yang menyejahterakan masyarakatnya," ucapnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News