Tersangkut Sampah, Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Kali Velbak Cengkareng

WARTAKOTALIVE.COM, CENGKARENG - Mayat pria tanpa identitas ditemukan mengapung, di Kali Velbak dekat Ruko City Park Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (20/1/2023). 

Mayat tersebut ditemukan pertama kali oleh petugas keamanan setempat dalam posisi telungkup, di antara tumpukan sampah.

Petugas yang menyaksikan hal tersebut kemudian melaporkannya kepada Polsek Cengkareng.

"Satpam melihat jenazah tersangkut di tumpukan sampah Jembatan kali Velbak dan melaporkan ke pihak berwajib (Polsek Cengkareng)," ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji saat dikonfirmasi, Jumat (20/1/2023).

Isnawa menambahkan, kini jenazah tersebut sudah dievakuasi dan dilakukan identifikasi oleh Inafis. 

Baca juga: Polres Metro Tangerang Kota akan Kerahkan Tim Jibom Amankan Perayaan Imlek 2574 Kongzili

"Mayat sudah dievakuasi dan sekarang sedang diidentifikasi oleh tim Inafis Polres Jakarta Barat, untuk saat ini jenazah sudah di bawa oleh palang hitam ke RSCM," kata dia.

Sementara itu, Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD DKI Jakarta, Maulana mengatakan, pihaknya menerima informasi tersebut sekira pukul 06.30 WIB. 

"Kami terima informasi pagi tadi, kami langsung ke lokasi dan kemudian mengevakuasi korban," ujarnya saat dihubungi wartawan, Jumat (20/1/2023).

Baca juga: Satpol PP Kota Tangerang Gerebek Warung Jamu Jelang Imlek, Sita Ratusan Botol Miras di Semak-Semak

Menurut Maulana, saat tiba di lokasi, mayat pria tersebut dalam posisi telungkup di antara sampah-sampah, tepatnya di tahanan atau penyangga kali untuk penyaring sampah. 

Meski sudah tak dapat dikenali, namun ia memperkirakan pria tersebut berusia sekitar 35 tahun.

"Posisi telungkup. Bukan di tumpukan sampah, karena kan di kali itu ada tahanan untuk sampah. Tempat penyaring gitu," ucap Maulana.

Menurutnya, saat ditemukan, pria tak beridentitas itu masih mengenakan pakaian lengkap, namun sudah membengkak.

"Sudah sekitar empat sampai lima hari. Perkiraan. Karena sudah rusak kondisinya. Wajah sudah bengkak dan tidak bisa dikenali," kata dia.

Kendati begitu, kata Maulana, tidak ada bekas luka penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban. 

"Kalau untuk bekas luka-luka itu tadi tidak ada, cuma memang tubuhnya bengkak," ucapnya. 

Maulana menyampaikan, jasad pria tersebut berhasil dievakusi sekira pukul 09.00 WIB dan dibawa ke RSCM untuk pemeriksaan lebih lanjut. (m40)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.