Berita Bekasi
Polisi Tangkap 3 Orang terkait Kasus Sekeluarga Keracunan di Bekasi, Temukan Adanya Unsur Pidana
Ketiga tersangka kasus sekeluarga keracunan di Bantar Gebang Bekasi ditangkap pada Selasa hari ini.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ramadhan L Q
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Polisi menangkap tiga orang terduga pelaku dalam kasus keracunan satu keluarga di wilayah Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.
Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, kepada wartawan, Selasa (17/1/2023).
Ia mengatakan, penangkapan tersebut setelah kepolisian menemukan adanya unsur pidana di balik kasus itu.
"Benar (peristiwa ini) adanya suatu tindak pidana. Ada tiga orang (yang diamankan)," kata dia.
Ketiganya ditangkap pada Selasa hari ini. Namun, ia belum menjelaskan lebih lanjut terkait inisial tiga terduga pelaku itu.
"Nanti perkembangannya akan disampaikan," kata dia.
Baca juga: Suami Korban Keracunan di Bantar Gebang Sempat Datang Sebelum Satu Keluarga Ditemukan Terkapar
Dua korban membaik
Dua korban terkait kasus keracunan di Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi mulai menunjukan kondisi membaik, setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bantar Gebang.
Dua orang itu yakni bernama M. Dede Solehudin (22) dan seorang anak berinisial NR. Bahkan, NR pun sudah mendapatkan izin dari pihak Rumah Sakit untuk dapat segera pulang, melihat kondisinya sudah membaik.
Humas RSUD Bantar Gebang, Sandy Romadoni mengatakan sejak lima hari menjalani perawatan atas dugaan keracunan, dua orang yang masih menjalani perawatan saat ini kondisinya sudah stabil.
Bahkan Dede Solehudin yang sebelumnya berada di ruang ICU kini juga telah dipindahkan ke rawat inap untuk pemulihan.
Baca juga: Suami Korban Keracunan di Bantar Gebang Sempat Datang Sebelum Satu Keluarga Ditemukan Terkapar
"Untuk pasien dewasa sudah membaik, dari ICU sudah pindah ke ruang rawat inap," kata Sandy Romadoni, Senin (16/1/2023).
Sementara pasien anak berinisial NR saat ini pun juga sudah menunjukkan kondisi yang jauh lebih baik dari beberapa hari sebelumnya.
Bahkan pihak rumah sakit pun juga memberikan izin untuk pulang, melihat kondisi sudah stabil.
"Untuk pasien anak juga sudah terus membaik dan sudah acc pulang, pihak RSUD tinggal menunggu koordinasi ke keluarga melalui pihak kepolisian. Jadi saat ini masih di ruang perawatan," katanya.
Menurut Sandy hingga saat ini keduanya belum ada pihak keluarga yang menjenguk. Meski begitu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait kondisi korban yang saat ini dalam perawatan di rumah sakit.
Baca juga: Puslabfor Bareskrim Polri Datangi TKP Satu Keluarga Keracunan di Bantar Gebang Bekasi
Sebelumnya, pada Kamis (13/1) warga Ciketing Udik, Bantar Gebang Kota Bekasi digegerkan dengan penemuan sekeluarga tak sadarkan diri dengan kondisi mulut berbusa di dalam kontrakan.
Penemuan ini berawal tetangga rumah korban mendengar adanya suara rintihan di dalam rumah. Setelah dilakukan pengecekan rupanya ada dua orang pria tergeletak di lantai ruang tamu dengan kondisi mulut berbusa.
Sedangkan tiga lainya berada di dalam kamar. Kelima orang tersebut pun langsung dibawa ke Rumah sakit terdekat.
Pihak kepolisian pun hingga saat ini masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu dengan membawa 12 sampel makanan yang ada di dalam rumah itu untuk diperiksa lebih lanjut. (JOS)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Ini Cara yang Dilakukan Polisi dan Dishub untuk Cegah Balap Liar di Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi |
![]() |
---|
Kasus Politisi PDIP Menoyor Kepala Anggota DPRD Kota Bekasi, Kombes Kusumo Janji Tidaklanjuti |
![]() |
---|
Terkuak, Penganiaya Kurir Paket di Bekasi Pernah Ancam Pengantar Barang Pakai Sajam |
![]() |
---|
Kurir Paket di Bekasi Disabet Mandau oleh Konsumen COD Gara-gara Ogah Bayar Rp 30 Ribu |
![]() |
---|
Pengelola Agunan Pegadaian Menjadi Tersangka Korupsi, Total Kerugian Perusahaan Rp 748 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.