Beban Persib Bandung Berat, Bobotoh Patok Target Menang saat Kontra Persija Jakarta

Ketika ditanya terkait dengan rivalitas antar Bobotoh dan The Jakmania, Qibil mengungkapkan bahwa saat ini tensi sudah berkurang pasca Kanjuruhan.

"Sekarang tensi tidak begitu panas dari masing-masing suporter, klub juga sudah bisa meredam hal itu," ucapnya.

Sementara, senada dengan itu Bobotoh yang berasal dari Kabupaten Bogor, Doys menuturkan dirinya juga tak sabar ingin melihat laga Persib melawan Persija, bukan tanpa alasan.

Sebab menurutnya, laga tersebut akan terasa sangat panas di mana kedua pelatih dan para pemain akan saling adu taktik dan startegi demi memperoleh angka.

"Akan terasa panas, soalnnya ini yang kami tunggu. Saya ingin melihat taktik coach Luismilla nanti pas berlaga," ungkap Doys saat dihubungi Wartakotalive.com

"Prediksi skor untuk diri saya sendiri 2-1, untuk kemenangan Persib," sambungnya.

Sama dengan Qibil, terkait dengan rivalitasnya dengan suporter Persija, The Jakmania, Doys pun mengungkapkan bahwa tensi Jakmania & Bobotoh menurun Pasca Kanjuruhan.

"Saya tidak ingin mendengar hal serupa terjadi kembali di dunia sepak bola tanah air," ujarnya.

Sementara, Mantan Kabid Korlap Jakmania Kota Depok, Ramdani atau yang akrab dipanggil Abah Ram

Menurut Abah Ram, suporter dari kedua belah pihak telah menunjukkan sinyal positif.

Tentu hal ini berkaca dari tragedi Kanjuruhan dan solidaritas para suporter pecinta bola tanah air atas insiden tersebut.

"Kalo melihat pertandingan Persija melawan Persib besok, saya melihat kondisinya sudah menurun ya untuk tensinya karena belajar juga dari Kanjuruhan. Rivalitasnya antar supporter sudah menurun," ungkapnya.

"Sebab kemarin Jakmania juga sempat diterima dengan baik saat menghadiri acara di Kota Bandung, mungkin ini juga sebagai sinyal positif lah," sambungnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News