Natal dan Tahun Baru

1.203 Petugas Gabungan Diterjunkan untuk Melakukan Pengamanan Jelang Nataru di Kota Bogor

Polresta Bogor Kota akan menerjunkan sebanyak 1.203 petugas dari kepolisian, TNI dan Pemkot Bogor menjelang hari raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. 

Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Junianto Hamonangan
Dok. Pemkot Bogor
Rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Lilin Lodaya 2022 di Aula Mapolresta Bogor Kota, Jalan Kapten Muslihat, Kota Bogor, Rabu (21/12/2022). 

WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR - Polresta Bogor Kota akan menerjunkan 1.203 petugas dari kepolisian, TNI dan Pemkot Bogor menjelang hari raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. 

Hal itu diungkapkan dalam rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Lilin Lodaya 2022 di Aula Mapolresta Bogor Kota, Jalan Kapten Muslihat, Kota Bogor, Rabu (21/12/2022).  

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Susatyo Purnomo Condro menyebutkan, operasi yang rutin dilaksanakan setiap tahun tidak ingin sekedar dijalani sebagai satu rutinitas mengingat ada variabel-variabel dan diinamika yang dihadapi setiap tahun akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. 

"Pemulihan ekonomi menjadi kata kunci sehingga ke depan semua pihak di Kota Bogor akan kerja keras dan tetap menjaga sinergi. Ditambah lagi ancaman-ancaman lain yang tidak bisa dianggap remeh," ungkap Susatyo. 

Baca juga: Polres Metro Bekasi Kota Kerahkan 650 Personel untuk Pengamanan 277 Gereja Saat Natal

"Tempat-tempat wisata menjadi titik yang akan dimonitor, disamping potensi kriminalitas, geng motor dan tawuran sehingga pola yang akan digunakan berbeda dengan tahun sebelumnya," sambungnya. 

Susatyo tak menampik dirinya memerlukan dukungan aparatur wilayah dan sistem pemerintah terkecil, seperti RT dan RW untuk mencegah tindakan kriminalitas, terutama yang meresahkan masyarakat.

“Dukungan dari masyarakat sangat dibutuhkan agar suasana akhir tahun ini bisa berjalan dengan lancar,” katanya.

Wali Kota Bogor, Bima Arya menilai, walaupun setiap tahun sistem dan prosedur tetap Operasi Lilin Lodaya sudah ada, tetapi harus ada yang khas dan kontekstual dalam pelaksanaanya. 

Baca juga: Jelang Nataru Lapas Kelas IIA Bekasi Sidak Terhadap 84 Kamar Warga Binaan, Ini Temuannya

“Di Kota Bogor sistemnya sudah berjalan dan kuat, tetapi koordinasi antar Forkopimda harus rapi. Selain itu juga kewaspadaan dalam hal ibadah keagamaan apapun yang terjadi kita harus antisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Bima Arya.

Selanjutnya, Bima juga meminta dalam konteks ekonomi dan inflasi dengan pemantauan terhadap harga komoditas dan monitoring kondisi pasar agar menjadi atensi khusus semua pihak. 

"Untuk tahun baru, rencananya akan digelar doa bersama. Pelaksanaannya nanti akan meminta masukkan dari unsur Forkopimda," Jelas Bima. 

Sementara, Kabag Ops. Polresta Bogor Kota, Kompol Prasetyo Purbo Nurcahyo memaparkan terkait pelaksanaan Operasi Lilin Lodaya 2022 untuk pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. 

Operasi Lilin Lodaya 2022 sejatinya dimulai pada 23 Desember 2022 sampai dengan 2 Januari 2023, namun khusus untuk di wilayah Jawa Barat harus dilakukan mulai 21 Desember 2022 mengingat dalam waktu dekat akan masuk masa libur panjang. 

"Untuk menjaga keamanan diwilayah hukum Kota Bogor total personel gabungan yang akan terlibat berjumlah 1.203 petugas dari kepolisian, TNI dan Pemkot Bogor," ungkapnya. 

Sebagai informasi bahwa Berdasarkan data Polresta Bogor Kota, di Kota Bogor ada 80 titik gereja yang melaksanakan misa Natal 2022.

Sementara, rapat koordinasi ini dipimpin langsung oleh Kapolresta Bogor Kota, Kombes Susatyo Purnomo Condro yang dihadiri Wali Kota Bogor, Bima Arya, Dandim 0606 Kota Bogor, Letkol. Inf Ali Akhwan dan Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved