Pilpres 2024

Serangan Bertubi Jelang Safari Anies ke Aceh, Izin Dicabut, Spanduk Provokatif, Kupon Sembako Hoaks

Rencana kedatangan Anies Baswedan  ke Aceh diwarnai berbagai rintangan. Selain izin mendadak dicabut, beredar narasi-narasi provokatif

Editor: Feryanto Hadi
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES
Anies Baswedan direncanakan mengunjungi Aceh untuk menghadiri sejumlah kegiatan 

WARTAKOTALIVE.COM, BANDA ACEH -Kegiatan safari politik Anies Baswedan di Aceh sempat terhambat lantaran pemerintah setelah secara mendadadak mencabut izin untuk menggunakan Taman Ratu Safiatuddin Banda Aceh.

Rencananya, Anies Baswedan akan melakukan kegiatan jalan santai dan silahturahmi di tempat itu yang rencananya akan berlangsung pada Sabtu (3/12/2022).

Namun pihak panitia akan memindahkan lokasi acara kegiatan safari politik Anies ke tempat lain.

Anies akan melakukan safari politik di ujung barat pulau Sumatera selama 2 hari, Jumat-Sabtu (2-3/12/2022).

Berdasarkan Agenda, mantan Gubernur DKI Jakarta ini  selama di Aceh akan bertemu dengan Wali Nanggroe Aceh, ulama, tokoh politik.

Dia juga akan melaksanakan Shalat Jumat di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, dan silahturahmi dengan relawan di Aceh.

Baca juga: Tak Terpengaruh Ajakan Penolakan di Medsos, Ribuan Warga Palu Gelar Konvoi Sambut Anies Baswedan

Selain itu, kini beredar kupon dan SMS pembagian sembako dari Partai NasDem Aceh jelang kedatangan Anies Baswedan ke Aceh.

Kupon dan SMS pembagian sembako yang mengatasnamakan Ketua DPW Partai NasDem Aceh, Teuku Taufiqulhadi tersebut diketahui beredar di seputaran Banda Aceh dan Aceh Besar sejak Rabu (30/11/2022) dan Kamis (1/12/2022).

Bahkan sudah ada warga yang mendatangi Kantor Partar NasDem Aceh di kawasan Pango, Banda Aceh, sembari membawa kupon yang diterima dari orang tidak dikenal itu.

Bahkan, menurut pengurus Partai NasDem Aceh, nanti malam diprediksi akan banyak warga yang datang ke kantor partai besutan Surya Paloh itu dengan membawa kupon sembako.

Begitu mengetahui perihal itu, Partai NasDem Aceh langsung memberi klarifikasi dengan mengatakan bahwa informasi yang beredar tidak benar alias hoaks.

Baca juga: Dituding Pecah-belah PDIP saat Bertemu Gibran, Anies Baswedan Heran: Kenapa pada Khawatir?

Ketua Panitia Kunjungan Anies dari DPW Partai NasDem Aceh, Muhammad Irfan mengatakan pihaknya tidak pernah mengeluarkan kupon maupun SMS pembagian sembako untuk sambut kedatangan Anies.

Irfan menegaskan bahwa informasi itu sengaja dikabarkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab guna menganggu acara silaturahmi Anies dengan masyarakat Aceh yang dilaksanakan pada Jumat dan Sabtu (2-3/12/2022).

"Ketua DPW Partai NasDem Aceh tidak pernah mencetak dan mengedarkan "KUPON PEMBAGIAN SEMBAKO" seperti yang beredar tersebut," kata Irfan kepada Serambinews.com, Kamis (1/12/2022).

Partai NasDem Aceh mengaku sangat menyesalkan dan mengutuk keras upaya serta perilaku dari oknum-oknum yang sengaja ingin mengacaukan persiapan-persiapan kunjungan Anies ke Aceh.

"Oknum-oknum tersebut sengaja berusaha membuat suasana tidak nyaman dan tidak kondusif dengan mengkambinghitamkan Ketua DPW Partai NasDem Aceh," sambung dia.

Selain itu, pada sebagian kupon juga turut ditulis nomor kontak Ketua DPW Partai NasDem Aceh, Teuku Taufiqulhadi. 

Akibatnya hampir setiap menit Taufiqulhadi mendapat telepon dari nomor kontak orang yang tidak dikenal yang menanyakan "apakah benar ada pembagian sembako dan uang Rp 200 ribu di Kantor NasDem di Pango malam ini?".

"Menanggapi pertanyaan atau konfirmasi dari penelpon berkaitan dengan bantuan sembako dan uang tersebut telah dijawab secara jelas oleh ketua DPW NasDem Aceh bahwa "tidak ada pembagian sembako dan juga uang di Kantor DPW NasDem malam ini," ujar Irfan.

"Semua itu tidak benar. Itu adalah tindakan orang-orang yang tidak bertanggungjawab dan membuat masalah yang ingin mengacaukan suasana," tambah Ketua Garda Pemuda NasDem Aceh ini.

Pihaknya telah menginstruksikan kepada seluruh kader NasDem agar selalu waspada dan siaga terhadap tindakan-tindakan pihak yang tidak bermaksud baik tersebut.

"Demikian klarifikasi dari kami, semoga semua pihak dapat menghormati dan menjaga suasana tetap nyaman dan kondusif di Aceh," tutupnya.

Ada spanduk provokatif

Jelang kedatangan calon presiden (capres) usungan Partai NasDem, Anies Baswedan ke Aceh pada 3 Desember 2022, muncul spanduk yang menyerang Partai NasDem Aceh. Spanduk yang dipasang di kawasan Lamsayeun, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar itu bertuliskan “ NasDem Untuk Restorasi Indonesia Akan Menggusur Partai Lokal di Aceh".

Kemunculan spanduk yang memuat gambar Anies Baswedan bersama Ketua DPW Partai NasDem Aceh Teuku Taufiqulhadi tersebut baru diketahui pada Jumat (25/11/2022).

Namun saat ini spanduk itu sudah diturunkan oleh pengurus partai tersebut.

Wakil Ketua DPW Partai  NasDem Aceh, Ramadhana Lubis dalam keterangan tertulisnya yang disampaikan ke Serambinews.com, Sabtu (26/11/2022) mengatakan bahwa spanduk yang mengatasnamakan Partai NasDem merupakan bentuk politik adu domba dan fitnah terhadap partai tersebut.   

“Partai NasDem tidak pernah memasang dan  menyuruh pasang spanduk tersebut. Spanduk yang bersifat memfitnah terhadap Partai NasDem tersebut kini telah kami turunkan,” katanya.

NasDem sangat menyesalkan dan mengutuk keras upaya-upaya serta perilaku-perilaku yang berusaha mengadu domba antara Partai NasDem dengan partai-partai lain serta mencoba membuat suasana tidak nyaman dan tidak kondusif di Aceh.

“Kami juga telah menginstruksikan kepada seluruh kader NasDem agar selalu waspada dan siaga terhadap tindakan-tindakan pihak yang tidak bermaksud baik tersebut. Mereka tidak mau melihat hubungan yang harmonis antara partai-partai yang ada di Aceh,” ujar dia.

Ketua DPD Partai NasDem Aceh Besar Furqan Firmandez juga menambahkan, saat ini pihaknya telah mewanti-wanti kepada seluruh kader NasDem agar selalu awas dengan tindakan sejumlah yang tidak bermaksud baik. “Partai Nasdem adalah partai yang terbuka untuk siapapun dan kalangan manapun,” tegasnya

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved