Satu Keluarga Tewas di Kalideres

Polda Metro Targetkan Pekan Depan Motif Satu Keluarga Tewas di Kalideres Terkuak

Kombes Hengki Haryadi menargetkan penyelidikan kasus satu keluarga tewas di Kalideres tuntas terutama soal motif tewasnya mereka

Istimewa
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menuturkan penyelidikan kasus satu keluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat, hampir rampung. Pihaknya kata Hengki menargetkan hasil akhir penyelidikan bisa dituntaskan pekan depan, terutama soal motif satu keluarga tersebut tewas. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menuturkan penyelidikan kasus satu keluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat, hampir rampung.

Pihaknya kata Hengki menargetkan hasil akhir penyelidikan bisa dituntaskan pekan depan, terutama soal motif satu keluarga tersebut tewas.

"Mudah-mudahan pekan depan kami akan sampaikan rilis akhir dari pada penyelidikan kami tentang ditemukannya empat mayat ataupun jenazah di Kalideres," ujar Hengki dalam keterangannya dikutip dari Kompas.com, Kamis (1/12/2022).

Hengki belum dapat berkomentar lebih jauh soal temuan baru, maupun hasil kesimpulan sementara soal motif dan penyebab tewasnya keluarga tersebut. Dia hanya mengatakan bahwa penyidik sudah memeriksa 28 saksi dan tengah mendalami setiap keterangan itu bersama tim ahli gabungan, khususnya pakar psikologi forensik.

Di samping itu, penyidik juga mencari keterkaitan antara keterangan saksi dan temuan alat bukti untuk mengungkapkan motif serta penyebab tewasnya satu keluarga tersebut.

"Kami juga sampai sekarang masih menanti pemeriksaan tim ahli kedokteran forensik gabungan, dari kedokteran forensik Polri maupun dari RSCM UI untuk mencari sebab pasti daripada kematian ini," pungkas Hengki.

Baca juga: Penyebab Satu Keluarga Tewas di Kalideres Diduga Karena Kesehatan Mental Terganggu Akibat Pandemi

Sebagai informasi, empat orang anggota keluarga ditemukan tewas di dalam rumahnya, Perumahan Citra Garden 1, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11/2022).

Jasad satu keluarga yang telah membusuk itu ditemukan pertama kali oleh warga setempat yang sebelumnya terganggu dengan bau tak sedap di permukimannya.

Keempat jasad itu yakni Rudyanto Gunawan (71) yang ditemukan dalam posisi tertidur di atas kasur di kamar belakang.

Kemudian, istri Rudyanto bernama Margaretha Gunawan (68) ditemukan di kamar depan dalam posisi tertidur di atas kasur. Di kamar yang sama juga ditemukan jasad anak dari Rudyanto-Margaretha bernama Dian (40), tetapi letaknya di lantai.

Terakhir, yakni ipar dari Rudyanto bernama Budyanto Gunawan yang ditemukan dalam posisi telentang di sofa ruang tamu.

Kematian keempatnya menjadi misterius karena tak ada tanda kekerasan pada jasad mereka.

Baca juga: Disamping Ibunda, Dian Febbyana Jadi yang Terakhir Tewas dalam Kematian Satu Keluarga di Kalideres

Belum pula ditemukan zat/unsur berbahaya di organ dalam. 

Hal lain yang menjadi sorotan adalah tidak ditemukan sari-sari makanan di lambung keempat korban tewas tersebut. Diduga, mereka tidak makan dalam waktu cukup lama sebelum akhirnya tewas.

Sebelumnya fakta baru terkait kasus kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat, diungkap kepolisian.

Fakta tersebut yakni temuan buku lintas agama, mantra hingga kemenyan di rumah korban, yang diduga kuat terkait ritual tertentu yang dilakukan korban.

Kombes Hengki Haryadi mengungkapkan, barang-barang tersebut cenderung mengarah kepada almarhum Budiyanto yang memiliki kepercayaan terhadap aktivitas ritual tertentu.

"Ditemukan juga buku-buku lintas agama, serta mantra, dan kemenyan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Selasa (29/11/2022).

Baca juga: Dua Jasad Lansia Membusuk Ditemukan di Dalam Rumah di Taman Sari, Mirip Kasus di Kalideres

Selain temuan barang bukti tersebut, dugaan korban Budiyanto diduga kerap menjalani ritual karena meyakini kepercayaan tertentu diperkuat dengan keterangan saksi.

"Hal ini mengakibatkan ada suatu kepercayaan dalam keluarga tersebut bahwa upaya untuk membuat kondisi lebih baik atau mengatasi masalah yang terjadi dalam keluarga, dilakukan melalui ritual tertentu," ujar Hengki.

Diberitakan, warga digegerkan dengan temuan empat anggota keluarga yang tewas dengan kondisi mengering di komplek Citra Garden Satu Extension Blok AC5 Nomor 7, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, pada Kamis sore, 10 November 2022.

Keempatnya yaitu, suami istri Rudyanto Gunawan (71) dan Margaretha Gunawan (68); anak mereka, Dian Febbyana (42); dan adik ipar Rudiyanto, Budyanto Gunawan (69).

Polisi menyebut keempat orang korban meninggal di dalam rumah dalam di ruangan berbeda.

Meski begitu, hasil autopsi menunjukkan keempat jenazah korban dalam kondisi lambung kosong dan diduga kelaparan.

Jasad Dian ditemukan di sebelah jenazah ibunya di sebuah kamar yang terkunci dari dalam. Jasad ibunya sudah terjadi mumifikasi, namun terlihat terawat.

Baca juga: VIDEO : Polisi Ungkap Temuan Buku Mantra hingga Kemenyan di Rumah Satu Keluarga Tewas di Kalideres

"Maksudnya alas tidurnya rapi, kasurnya rapi. Ada kain di bawah jenazah ibunya," ungkap Hengky.

"Jenazah Dian ada di sebelahnya sambil memeluk guling, dan kamar dikunci dari dalam," tambahnya.

Meski Polres Metro Jakarta Barat hingga Polda Metro Jaya sudah turun tangan melakukan penyelidikan, hingga kini penyebab dan motif di balik tewasnya satu keluarga di Kalideres tersebut belum terungkap.

Setelah dilakukan pendalaman demi pendalaman penyelidikan, sedikit demi sedikit tanda tanya mengenai penyebab dan motif di balik tewasnya satu keluarga tersebut mulai menemui titik terang. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Targetkan Hasil Penyelidikan Kasus Sekeluarga Tewas di Kalideres Diungkap Pekan Depan", Klik untuk baca: https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/01/15300711/polisi-targetkan-hasil-penyelidikan-kasus-sekeluarga-tewas-di-kalideres?page=all#page3.
Penulis : Tria Sutrisna
Editor : Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved