Gempa Bumi
Tertimbun 30 Menit di Reruntuhan Masjid, Ustadz Ahmad Terus Berzikir hingga Bisa Diselamatkan
Inilah kisah Ustadz Ahmad Kosasih yang menceritakan kondisi gempa Cianjur, saat itu dirinya selesai shalat berjamaah di masjid
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dian Anditya Mutiara
Hantaman material bangunan masjid membuat wajah Ustaz Ahmad bengkak.
"Wajah saya bengkak semua, mata tidak jelas melihat. Selain itu ada luka di kaki. Tetapi saat ini sydah sembuh," paparnya.
Saat ini Ustaz Ahmad mengungsi ke posko pengungsian di Kampung Sarampad.
Dia mengaku tidak bisa tidur nyenyak karena belum punya kasur.
"Badan saya terasa sakit semua," keluhnya.
Selain Madrasah Attawakal, Madrasah Al Huda binaan Ustaz Ahmad juga rata dengan tanah.
Tak hanya itu, rumah pribadinya juga mengalami rusak sedang. Selain retak-retak, dinding bagian dapurnya runtuh.
"Rumah ini biasa dipakai untuk pengajian ibu-ibu. Istri saya yang mengelolanya. Sementara saya biasanya ngaji di madrasah," beber Ustaz Ahmad.
Dia berharap ada sumbangan tenda untuk tempat salat sementara sebelum masjid dibangun lagi.
"Semoga ada bantuan dari pemerintah untuk membangun kembali masjid dan 2 madrasah ini. Kami juga butuh tenda besar untuk dipakai salat sebelum masjid dibangun," tandas Ustaz Ahmad.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News