Muktamar Muhammadiyah
Tantri Kotak dan Suami Nyanyikan Theme Song Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah
Organisasi Islam besar di Indonesia Muhammadiyah menggelar muktamar ke-48, dan dibuak oleh Presiden Jokowi.
WARTAKOTALIVE.COM, SOLO - Di luar dugaan penyanyi rock Tantri Kotak menghadiri Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, Sabtu (19/11/2022).
Tantri Kotak hadir bukan untuk mengikuti rapat dalam muktamar tersebut, melainkan sebagai penyanyi yang menyanyikan Theme Song Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Tentu lewat suara Tantri Kotak yang kuat, theme song muktamar menjadi lebih padat berisi.
Jika selama ini Tantri selalu nyanyi bersama grupnya, Kotak, maka kali ini ditemani sang suami, Arda 'Naff'.
Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Stadion Manahan, Solo pada Sabtu (19/11/2022) sekitar pukul 09.35 WIB.
Berdasarkan tayangan di kanal YouTube Tribunnews, acara opening ceremony atau prosesi pembukaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah dilakukan oleh Jokowi bersama sejumlah tokoh.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim Muktamar Muhammadiyah dan Muktamar Aisyiyah ke-48 saya buka hari ini," katanya.
Lantas, Jokowi meletakkan tangan di atas layar yang disediakan, didampingi Ketua DPR RI Puan Maharani hingga Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
Baca juga: Ketum Pemuda Muhammadiyah Puji Sabam Sirait sebagai Sosok Negarawan Pejuang Pluralisme
Selanjutnya, juga ada atraksi terjun payung oleh personel TNI-Polri-Brimob.
Penerjun payung membawa bendera Ortom, Foto KH Ahmad Dahlan, dan Nyai Walidah.
Sebelumnya, acara muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah juga dibuka penampilan kolaborasi dari 1.600 personel paduan suara Muhammadiyah dan Perguruan Tinggi Aisyiyah.
Kemudian, penampilan dari Sang Surya Philharmonic Orchestra Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan musik etnik.
Baca juga: Tim Basket Putra SMA Muhammadiyah 3 Jakarta dan SMAN 6 Jakarta Siap Bertemu di Babak Final
Selain itu, ada persembahan tapak suci terdiri 1.200 pendekar dan pelajar tapak suci se-Jawa Tengah, marching band kolaborasi yang terdiri dari 320 personel dari Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dan Universitas Muhammadiyah Malang.
Diketahui, Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah digelar mulai Jumat (18/11/2022) hingga Minggu (20/11/2022).
Hari ini, Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah telah memasuki hari kedua Sabtu (19/11/2022).
Pada hari kedua ini, digelar pembukaan Muktamar Muhamamdiyah dan Aisyiyah yang dibuka oleh Presiden RI Jokowi.
Sejumlah tokoh hadir dalam acara tersebut, seperti Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla dan Gubernur Jawa Tenga Ganjar Pranowo.

Nantinya, kegiatan dilanjutkan Sidang Pleno II dengan Pidato Iftitah Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Lalu, sidang pleno III, yakni kegiatan Jawaban Pimpinan Pusat Muhammadiyah atas Tanggapan PWM dan Ortom Tentang Laporan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Paparan Tim Verifikasi Keuangan.
Kemudian, pemilihan Anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah Masa Jabatan 2022–2027, dilansir TribunSolo.com.
Demi Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah
Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato dalam Pembukaan Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah ke-48 di Stadion Manahan, Solo pada Sabtu (19/11/2022).
Dalam pidatonya, Jokowi mengaku pulang ke Tanah Air terlebih dahulu ketika menghadiri KTT APEC yang digelar di Bangkok, Jumat (18/11/2022).
Semestinya, acara KTT APEC berlangsung hingga Sabtu (19/11/2022) ini, namun Jokowi memilih pulang lebih awal untuk menghadiri Muktamar Muhammadiyah hari ini.
Jokowi menyebut, dirinya menghormati undangan dari Muhammadiyah dan Aisyiyah.
“Tadi malam saya masih berada di Bangkok dan sampai di Kota Solo jam 23.00 WIB. Seharusnya KTT APEC baru selesai sore hari ini.”
“Tetapi karena hormat saya, respek saya terhadap undangan dari PP Muhammadiyah dan PP Aisyiyah, maka saya pulang duluan mendahului pemimpin-pemimpin (negara) lain agar bisa berjumpa dengan Bapak-Ibu semuanya,” kata Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga mengungkapkan terima kasih kepada Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Sebab, Muhammadiyah dan Aisyiyah telah membantu penanganan Covid-19 di Indonesia melalui pelayanan kesehatan,
"Terima kasih telah menggerakan lebih dari 120 rumah sakit Muhammadiyah dan 235 klinik milik Muhammadiyah yang aktif dalam mengedukasi masyarakat serta dalam pengobatan dan vaksinasi selama pandemi," ucapnya.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News