Polisi Tembak Polisi

Momen Putri Candrawathi Tertawa dan Matanya Berbinar di Sidang, Saat Hakim Tanya Soal Suap-suapan

Meski mengenakan masker, tampak jelas ekspresi wajah Putri Candrawathi tertawa kecil dan matanya berbinar di sidang kasus Brigadir J

Akun YouTube Kompas TV
Momen Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo, tertawa dan berbinar di sidang pembunuhan Brigadir J di PN Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022) 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Ada momen menarik yang terjadi pada terdakwa Putri Candrawathi saat digelarnya sidang pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).

Dimana Putri Candrawathi sempat tertawa kecil dan matanya berbinar ketika majelis hakim menanyakan saksi Daden Miftahul Haq yang merupakan ajudan Ferdy Sambo terkait acara ulang tahun pernikahan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang dirayakan di rumah di Magelang pada 7 Juli 2022 dini hari atau tengah malam.

Perayaan kata Daden dilakukan bersama para ajudan dan asisten rumah tangga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, termasuk Brigadir J.

Menurut Daden saat itu Ferdy Sambo menyuapi kue ke semua ajudan dan ART.

"Yang disuapin pertama siapa," tanya hakim.

"Kalau tidak salah Ricky Rizal, Yang Mulia," jawab Daden.

Baca juga: Ferdy Sambo Sebut Semua Ajudan Dianggap Anak Sendiri, Tapi Kok Brigadir J Dibunuh?

"Lalu siapa lagi. Kamu disuapin gak?," tanya hakim ke Daden. "Siap, disuapi juga Yang Mulia," jawabnya.

Saat hakim menanyakan hal itu, wajah Putri Candrawathi yang awalnya serius berubah sumringah.

Meski mengenakan masker, tampak jelas ekspresi wajah Putri Candrawathi tertawa kecil dan matanya berbinar.

Ia kemudian memiringkan badannya ke tim kuasa hukum di sampingnya sambil membisikkan sesuatu sambil tersenyum.

Momen singkat ini cukup menarik. Sebab sepanjang sidang wajah Putri Candrawathi tampak serius dan memperhatikan setiap keterangan saksi.

Daden menceritakan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi merayakan hari ulang tahun pernikahannya yang berlangsung di Magelang, Jawa Tengah.

Suasana saat itu begitu hangat kata Daden, bahkan Putri Candrawathi juga sampai menyuapi kue kepada semua ajudan termasuk Brigadir J.

Baca juga: Ferdy Sambo Bantah Kesaksian Daden, Sebut Brigadir J bukan Ajudan Putri Candrawathi

"Untuk malam itu hanya kue, ibu-bapak memotong kue dan tumpeng, disuapin satu per satu (ajudan)," kata Daden.

"Yang pertama itu kalau tidak salah Bang Ricky, yang pertama pasti senior, kalau urutan saya tidak ingat," jawabnya.

"Saudara yang ke berapa?" lanjut Hakim.

"Terakhir kalau tidak salah," kata Daden.

Daden kemudian menggambarkan suasana acara tersebut. Diawali ketika dirinya diajak Brigadir J untuk membeli kue dan tumpeng pada malam hari sebelum perayaan ulang tahun pernikahan.

"Kita bawa kue dan tumpeng, kita kembali ke rumah cempaka, tapi tidak langsung turun. Atas petunjuk almarhum nanti pukul 00.00 Wib baru keluar untuk anniversary pernikahan," kata Daden dalam memberikan kesaksian. 

Setelah itu kue diturunkan dari mobil dengan dibantu Ricky Rizal alias Bripka RR untuk ditaruh di meja makan. Sedangkan tumpeng, dibawa oleh Brigadir J dan Richard Eliezer alias Bharada E.

Baca juga: Ajudan Sebut Putri Candrawathi Bisa Lihat Penembakan Brigadir J dari Kamar Jika Pintu Dibuka

"Pukul 00.01 Wib baru kita keluarkan kue dan tumpeng. Acara malam itu bapak atau ibu memimpin doa di ruang makan itu ada saya, Yosua, Richard, Kuat, kemudian ada Susi juga, kita acara mengelilingi tempat makan itu," ujarnya.

Daden juga mengatakan perayaan ulang tahun pernikahan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi telah direncanakan sebelumnya. Acara itu pun dihadiri oleh seluruh ajudan serta beberapa anggota keluarga.

"Dari doa kemudian makan-makan, kalau ADC sama ART kita baru selesai jam 2 hari dini hari. Kalau Ibu atau Bapak kemudian tamu itu pulang bapak ibu naik untuk istirahat. Ketika acara selesai Susi membereskan. Kita istirahat," katanya.

Lantas Hakim Wahyu Iman Santosa menggali keterangan soal bagaiamana suasana acara yang kurang lebih berlangsung selama dua jam itu. Lalu dijawab Daden bahwa acara itu berlangsung dengan suasana riang gembira.

"Seperti suasana sebelumnya, kami anggap itu suasana ria. Ada saudara dengan Ricky atau semacam," ujar Daden.

Sekadar informasi jika pada tanggal 6 Juli 2022 tengah malam atau 7 Juli 2022, diketahui jika Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi tengah merayakan hari jadi pernikahan mereka di Magelang. 

Dimana kegiatan itu terlaksana sekitar pukul 00.01 WIB dengan dihadiri para ajudan termasuk Brigadir J, Bharada E, Bripka RR dan ajudan lainnya.

Sedangkan pada tanggal 7 Juli 2022 terjadilah sekitar sore hari dugaan tindakan pelecehan yang dilakukan Brigadir J kepada Putri Candrawathi dimana dari peristiwa itu berujung tindakan pembunuhan berencana oleh Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022.

Baca juga: Daden Ngaku Sarankan Brigadir J Menikah, Karena Curhat Merasa Jenuh

Dalam kasus ini, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi didakwa melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J bersama-sama dengan Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.

Mereka dijerat Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 56 ke-1 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).

Kelimanya terancam pidana maksimal hukuman mati, penjara seumur hidup atau selama-lamanya 20 tahun.

Khusus Ferdy Sambo, jaksa juga mendakwa terlibat obstruction of justice atau perintangan proses penyidikan pengusutan kasus kematian Brigadir J.

Ferdy Sambo dijerat dengan Pasal 49 juncto Pasal 33 subsider Pasal 48 Ayat (1) jo Pasal 32 Ayat (1) UU ITE Nomor 19 Tahun 2016 dan/atau Pasal 233 KUHP subsider Pasal 221 Ayat (1) ke 2 jo Pasal 55 KUHP.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

 

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved